Suara-ntt.com, Ruteng-Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) menyerahkan bantuan satu ekor sapi qurban dengan berat badan kurang lebih 500 kilogram bagi masyarakat Nuca Molas, Kecamatan Satar Mese Barat, Kabupaten Manggarai.
Bantuan hewan qurban itu diserahkan oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Kabupaten Manggarai, Frumentinus LTK kepada Pengurus Masjid, H. Bin Ali dan disaksikan oleh para Imam, Tokoh Masyarakat, Kepala Desa dan Masyarakat Pulau Mules di halaman Masjid Chairul Huda Konggang Pulau Mules pada hari raya Idul Adha 20 Juli 2021 yang lalu.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Manggarai, Frumentinus LTK menyampaikan bahwa masyarakat Nuca Molas patut berbangga hati dan berterima kasih kepada Gubernur NTT atas penetapan Desa Nuca Molas sebagai tempat penyembelihan Hewan Qurban pada hari Raya Idul Adha 1442 Hijriah tahun 2021.
Oleh karena itu atas nama Gubernur NTT, Bupati Manggarai menyerahkan secara resmi satu ekor Sapi Ongol kepada masyarakat Nuca Molas, untuk dikurbankan (disembelih) yang selanjutnya daging qurban tersebut akan dibagikan kepada seluruh masyarakat Nuca Molas.
Dikatakan, penyerahan sapi qurban tersebut sesuai dengan Surat Keputusan Gubernur NTT Nomor: 259/KEP/HK/2021 tentang Penerima Bantuan Kemasyarakatan Presiden dan Bantuan Pemerintah Provinsi NTT berupa Hewan Qurban pada Pelaksanaan Hari Raya Idul Adha Tahun 1442 Hijriah, 2021 Masehi di Provinsi NTT.
Frumentinus LTK menyampaikan terima kasih kepada Gubernur NTT dan menyampaikan selamat berbahagia dan selamat merayakan Idul Adha 1442 Hijriah kepada masyarakat Nuca Molas.
Untuk diketahui bahwa penyerahan sapi qurban bantuan Gubernur NTT untuk masing-masing kabupaten mendapatkan 1 ekor sapi. Dan Kabupaten Manggarai ditetapkan atau dilaksanakan di Desa Nuca Molas, Kecamatan Satar Mese Barat, Kabupaten Manggarai.
Penyerahan sapi qurban bantuan Gubernur NTT tersebut, juga disaksikan oleh petugas Pemerintah Provinsi NTT, H. Sidin, yang juga merupakan Putera Pulau Mules, yang saat ini sedang bertugas pada Pemerintah Provinsi NTT, unit Badan Keuangan Daerah Provinsi NTT.
Pada kesempatan tersebut, H. Sidin secara khusus menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada Gubernur NTT melalui Bupati Manggarai telah menetapkan Desa Nuca Molas (Masjid Chairul Huda) sebagai tempat pelaksanaan pemotongan hewan sapi qurban bantuan Gubernur NTT untuk Kabupaten Manggarai.
Kepada masyarakat Nuca Molas patut berterima kasih dan berbangga karena ditengah situasi pandemic COVID-19, Pemerintah Provinsi NTT hadir sampai ke pelosok Desa, yang dikategorikan sebagai Desa Nelayan.
Selanjutnya H. Sidin juga menyerahkan bantuan pembangunan Masjid Chairul Huda Konggang, Desa Nuca Molas dari Gubernur NTT sebesar Rp 100.000.000,00,- (seratus juta rupiah).
Ketua Panitia Qurban Desa Nuca Molas, Syafrudin Djalu, menyampaikan terima kasih kepada Gubernur NTT melalui Bupati Manggarai yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Manggarai, Frumentinus LTK, dan petugas yang mewakili Pemerintah Provinsi NTT, H. Sidin, atas ditetapkannya Desa Nuca Molas, sebagai tempat pelaksanaan Hewan Qurban bantuan Gubernur NTT pada Idul Adha 1442 Hijriah tahun 2021.
“Peristiwa ini merupakan pertama kali dalam sejarah Desa Nuca Molas, dimana Sapi Qurban bantuan Gubernur NTT diberikan kepada masyarakat Nuca Molas. Kami selaku masyarakat Nuca Molas patut berbangga dan bersyukur serta berterima kasih kepada Gubernur NTT,”ungkapnya.
Dikatakan, pada hari Raya Idul Adha (Idul Qurban) kali ini di Pulau Mules, terdapat 7 ekor sapi qurban dan 2 ekor kambing yang terdiri dari, satu ekor sapi dari Gubernur NTT, 4 ekor sapi dari para perantau Nuca Molas, 2 ekor sapi dari PLN Tenaga Uap Ulumbu, Kecamatan Satar Mese.
Seluruh sapi dan kambing qurban perayaan Idul Adha 1442 Hijriah tahun ini, acara pemotongannya dilakukan secara terpusat yaitu di halaman Masjid Chairul Huda Konggang Pulau Mules, dan seluruh Daging Qurban dibagikan kepada seluruh Kepala Keluarga (KK) di Desa Nuca Molas yaitu, Kampung Konggang, Kampung Peji dan Kampung Labuan Tauru, Pulau Mules. (HT)