Presiden Ramos Horta siap Terima kembali Warga Tiles yang kini masuk Indonesia 

oleh -183 Dilihat

Suara-ntt.com, Kupang-Presiden Demokrat Timor Leste, Ramos Horta siap untuk menerima kembali warganya yang kini sudah berwarga Indonesia.

Hal itu disampaikan ketika melakukan kunjungan kerja di Provinsi NTT pada Minggu, 24 Juli 2022.

Setelah melakukan perjalanan dari Jakarta ke Labuan Bajo Kabupaten Mangarai Barat, Presiden Timor Leste Ramos Horta melanjutkan perjalanannya ke Kota Kupang, tiba di Bandara El Tari Kupang pada Minggu (24/7/2022) sekitar pukul 12.00 WITA.

Setibanya di Kupang, Presiden Ramos Horta beserta rombongannya dan juga Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat, disambut Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi dan diselempangkan kain tenun khas NTT dari Pulau Sumba berwarna merah hitam, serasi dengan kemeja hijau terang yang digunakan presiden Ramos Horta.

Selanjutnya Presiden Timor Leste, Ramos Horta dan rombongan langsung menuju Taman Makam Pahlawan (TMP) Dharmaloka di Kelurahan Pasir Panjang.

Di sana, Ramos Horta berdoa kemudian menabur bunga di makam mantan Gubernur Timor-Timor periode 1992-1999 Jose Abilio Osorio Soares dan makam Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Elias Tari periode 1966-1972 dan 1972-1978. dan makam para pejuang lainnya.

Kemudian pukul 12.35 WITA Presiden Ramos dan rombongan menuju Kafe Petir untuk makan siang di Kafe Petir, selanjutnya Presiden Horta menuju ke Gedung Sasando Kantor Gubernur NTT, dan berdiskusi dengan Gubernur dan Wakil Gubernur NTT.

Pukul 14.00 WITA Presiden Ramos dan rombongan menuju Hotel Aston Kupang untuk istirahat.

Selanjutnya pada pukul 16.20 WiITA, Presiden Ramos bersama rombongan menuju Kantor Konsulat Jenderal Timor Leste, dan melakukan pertemuan internal.

Pada pukul 17.30 WITA, Presiden Ramos meninggalkan kantor Konsulat dan menuju Kafe La Moringa untuk melakukan peninjauan.

Pada pukul 18.30 WITA, Presiden Ramos Horta dan rombongan menuju Istana Keuskupan Agung Kupang untuk makan malam dan melakukan pertemuan bersama Uskup Agung Kupang, dalam pertemuan yang berlangsung di Istana Keuskupan Agung Kupang, keduanya berbicara tentang persaudaraan dan kemanusiaan kedua negara, terkhusus antara masyarakat Indonesia dan Timor Leste yang ada di Pulau Timor, menurut Mgr, Petrus Turang, Uskup Agung Kupang, Rekonsiliasi antar Negara sudah semakin baik, dan masyarakat kedua Negara sudah menunjukan suatu kehendak praktis untuk membangun suatu hubungan persaudaraan dengan saudara-saudara yang ada di Timor leste.

Selanjutnya dalam pertemuan itu juga membicarakan tentang isu kemanusiaan dan persaudaraan antar kedua negara. Semenjak kemerdekaan Timor Leste 20 tahun lalu, kedua negara menyadari bahwa di Pulau Timor terdapat kebudayaan yang sama, sehingga kedepan diharapkan bisa saling mengisi bukan saja untuk pengembangan sosial, ekonomi, dan politik tetapi untuk persaudaraan dan kebudayaan.

Selanjutnya pada pukul 19.55 WITA Presiden Ramos dan rombongan menuju Rumah Jabatan Gubernur NTT untuk melakukan pertemuan bersama tokoh warga eks Timor Timur.

Presiden Ramos dan rombongan kembali dan beristirahat di Hotel Aston Kupang pada pukul 21.10 WITA

Pada hari Senin, 25 July 2022, pukul 11.45 WITA Presiden Timor Leste Ramos Horta Bersama rombongan kembali ke Timor Leste.

Tampak hadir Gubernur dan Wakil Gubernur NTT bersama Forkompinda pada saat mengantar presiden Timor Leste di Bandara Eltari Kupang. (HT)