Yuven Tukung ‘Bakar Semangat’ para Pekerja Media di Kota Kupang untuk Berwiraswasta

oleh -425 Dilihat

Suara-ntt.com, Kupang-Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kupang, Yuvensius Tukung ‘membakar semangat’ atau memotivasi para pekerja media (pers) untuk berwiraswasta dengan membentuk kelompok usaha.

Yuven mengatakan, saat ini banyak lahan ‘tidur’ di Kota Kupang yang belum dikelola sehingga akan berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk mengelolanya.

Dia meminta agar para pekerja pers meluangkan waktu untuk membentuk  usaha baik itu kelompok usaha menanam sayur, tomat dan lain sebagainya. Dan semua usaha itu dapat berjalan dengan baik jika ada kemauan dan ketekunan dalam mengelutinya.

“Bukan soal tidak ada dana. Tapi semua tergantung dari kemauan dan ketekunan dalam sebuah usaha. Kenapa orang dari luar NTT bisa sukses disini. Karena mereka itu ada kemauan dan ketekunan,”kata Ketua Komisi I DPRD Kota Kupang ini ketika melakukan reses bersama puluhan pekerja media di Hotel Romyta Kupang pada Rabu, 14 Desember 2022 malam.

“Untuk itu saya ajak semua wartawan  bentuk kelompok dan memulainya walaupun lima atau enam orang dalam satu kelompok,”tambahnya.

Untuk modal usaha kata dia, jangan ragu karena sudah mempunyai jaringan dengan perbankan. Kemudian pemerintah Kota Kupang juga ada dana PEM yang ada di setiap kelurahan. Dan dana bisa dimanfaatkan untuk kegiatan usaha.

Dirinya mempunyai mimpi agar di tahun depan (2023, red) mendatang hal itu bisa terwujud.

“Mimpi saya agar tahun depan semua bisa terwujud. Dan itu tergantung dari teman-teman dalam bentuk kelompok usaha,”ungkapnya.

Dia mengaku peran media massa begitu strategis dalam proses pembangunan di Kota Kupang. Dan selama menjadi anggota DPRD dirinya sangat terbantu dengan teman-teman yang menyebarkan berbagai informasi terkini.

“Tak dipungkiri pers juga sangat berjasa dalam pembangunan di kota ini”.

Dalam kesempatan itu dia menjelaskan tiga fungsi yang melekat pada DPRD yakni fungsi legislasi, anggaran dan pengawasan. Dan menghimbau kepada masyarakat jika ada temuan di lapangan seperti jalan rusak, belum mempunyai kartu keluarga (KK), tidak memiliki BPJS Kesehatan dan lainnya silahkan menghubunginya.

Lebih lanjut kata dia, Kota Kupang merupakan, kota jasa sehingga peran kaum milenial ataupun masyarakat untuk optimalkan semua potensi yang ada. Apalagi Kota Kupang saat ini aktivitasnya berjalan 24 jam.

Untuk diketahui kegiatan reses yang dilakukan Yuven Tukung agak berbeda dari biasanya. Kali ini, pesertanya adalah para pekerja media dan biasanya masyarakat yang dilibatkan.

Dalam sesi tanya jawab, ada banyak hal yang dikeluhkan para pekeja media kepada politisi NasDem Kota Kupang ini. Salah satu yang diangkat soal kerjasama media dengan Pemerintah Kota Kupang dalam hal ini Dinas Kominfo. Pasalnya ada sejumlah media yang belum dilibatkan dalam kerjasama itu. (Hiro Tuames)