Keterangan Foto: Pose bersama Jajaran Civitas Akademika STIE Putra Timor Kupang pose bersama Penjabat Bupati Kupang, Alexon Lumba pada Jumat, 31 Mei 2024. (Foto Istimewa)
Suara-ntt.com, Oelamasi-Yayasan Putra Timor (Yastramor) Kupang dan jajaran Civitas Akademika Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Putra Timor Kupang menyambangi Penjabat Bupati Kupang, Alexon Lumba di rumah jabatan Bupati Kupang di kawasan civic center Oelamasi Kupang, Jumat 31 Mei 2024 malam.
Saat pertemuan tersebut, Ketua Yastramor, Jon Araujo Dos Santos menyampaikan ucapan terima kasih dan dukungan penuh terhadap kepemimpinan Penjabat Bupati Kupang yang senantiasa peduli dan memperhatikan serta mengunjungi warga masyarakat yang berada di wilayah kecamatan hingga desa.
“Kami dukung penuh kerja keras yang Bapak Penjabat Bupati lakukan terutama mengunjungi masyarakat yang ada di kecamatan sampai di desa. Apalagi wilayah Kabupaten Kupang ini sangat luas. Butuh dukungan dan kehadiran pemimpin seperti Bapak,” tutur Jon Dos Santos.
Menurut Dos Santos, eksistensi Yastramor dan STIE Putra Timor Kupang sejak tahun 1998 sudah berada di Kota Kupang; yang semula berasal dari Timor Timur ketika Timtim masih berada di pangkuan NKRI namun kini Timtim telah menjadi Negara Demokratic Timor Leste (RDTL) yang lepas dari NKRI.
“Sejak ada di Kupang hingga kini kami belum memiliki gedung kampus yang tetap. Untuk itu, kami memohon kesediaan dan dukungan Bapak Penjabat Bupati Kupang agar dapat menyetujui sarana gedung kantor eks Dinas Kesehatan Kabupaten Kupang yang terletak di Jalan Frans Seda Kelurahan Tuak Daun Merah Kecamatan Oebobo Kota Kupang untuk dipegunakan sebagai Kampus STIE Putra Timor selama lima tahun ke depan,” pinta Dos Santos.
Sedangkan terkait proses belajar mengajar di kampus, Ketua STIE Putra Timor Kupang, Jhon Hayon, S.Fil, M.Si menjelaskan, ada tiga konsentrasi yang selama ini menjadi andalan kampusnya yakni konsentrasi Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM), konsentrasi Manajemen Keuangan dan konsentrasi Manajemen Koperasi.
“Inilah yang menjadi fokus kita dan telah banyak alumnus yang tersebar di berbagai bidang profesi yang ada di Provinsi NTT termasuk di Kabupaten Kupang,” jelas John Hayon, yang saat itu didampingi Ketua Jurusan Stefanus Oscar A. Manehat.
Setelah mendengar berbagai penjelasan baik dari Ketua Yastramor dan Ketua STIE Putra Timor Kupang, Penjabat Bupati Kupang, Alexon Lumba mengaku senang dan bangga bisa beraudiance bersama civitas akademika STIE Putra Timor Kupang.
“Terkait rencana menggunakan eks Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Kupang sebagai gedung Kampus STIE Putra Timor Kupang, Selasa depan saya panggil Kepala Badan Aset dan Keuangan Kabupatn Kupang untuk mengecek dan memastikan hal tersebut,” janji Alexon Lumba yang juga Kepala Badan Pengelolaan Aset Daerah Provinsi NTT.
Lebih lanjut Penjabat Bupati Kupang yang juga mantan Kepala Biro Hukum Setda Provinsi NTT menegaskan, pihaknya akan mengoptimalkan aset-aset Kabupaten Kupang yang secara fisik masih berada di wilayah Kota Kupang.
“Kami akan optimalkan semua aset yang masih ada di Kota Kupang. Semua ini untuk memenuhi target penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten Kupang,” ungkapnya.
Alexon berjanji akan melaksanakan tangungjawab dan kepercayaan yang diberikan pimpinan kepada dirinya sebagai Penjabat Bupati Kupang.
“Saya bekerja sekuat tenaga. Karena itu, saya selalu mengunjungi masyarakat yang ada di wilayah desa. Duduk makan sirih pinang bersama mereka. Melalui cara seperti ini kita bisa mengetahui dan merasakan apa sebenarnya yang masyarakat butuhkan,” paparnya.
Dia mengaku, masih banyak hal yang perlu dibenahi. “Wilayah Kabupaten Kupang yang sangat luas dan masih banyak hal yang perlu dibenahi khususnya infra struktur jalan,” tandasnya seraya menambahkan,”Untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) kita perlu tingkatkan disiplin dan motivasi dalam bekerja.”
Usai beraudiance jajaran Civitas Akademika STIE Putra Timor Kupang pose bersama Penjabat Bupati Kupang. *** Verry Guru***