Ansy Lema dan Jane Natalia Suryanto Bergerak Cepat Bantu Korban Letusan Gunung Lewotobi di Flores Timur

oleh -180 Dilihat

Suara-ntn.com, Kupang-Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Yohanis Fransiskus Lema (Ansy Lema) dan Jane Natalia Suryanto menunjukkan kepedulian mereka dengan cepat turun tangan membantu korban letusan Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur.

Pasangan calon yang dikenal dengan sebutan Ansy-Jane ini langsung menghubungi Perum Bulog untuk menyediakan bantuan kebutuhan pokok bagi para warga terdampak.

Ansy Lema, yang juga politisi dari PDI Perjuangan, melakukan komunikasi langsung dengan Direktur Utama Perum Bulog Wahyu Suparyono dan Direktur Bisnis Bulog Febby Novita untuk memastikan pasokan sembako bagi korban bencana bisa segera didistribusikan. Ia menyampaikan niatnya membeli sembako dari Bulog serta meminta bantuan program Corporate Social Responsibility (CSR) dari Bulog untuk menambah pasokan kebutuhan pokok bagi warga.

“Pak Dirut, kami di NTT sekarang sedang mengalami bencana gunung meletus, tepatnya di Flores Timur. Saya ingin bekerja cepat, membeli sembako dari pihak Bulog untuk didistribusikan kepada korban bencana sekarang juga,” ujar Ansy Lema melalui sambungan telepon pada Senin (04/11/24).

Langkah ini dilakukan sebagai bentuk respons cepat dari Ansy Lema untuk meringankan beban masyarakat yang menjadi korban bencana. Ia juga menekankan pentingnya kerjasama berbagai pihak dalam menghadapi situasi darurat.

“Kita harus bergotong-royong dan bekerja cepat untuk membantu masyarakat Flores Timur. Bencana yang terjadi di sana adalah bencana kita semua,” ucap Ansy Lema, pria asal Kupang yang dikenal memiliki komitmen kuat pada isu kemanusiaan.

Direktur Utama Bulog, Wahyu Suparyono, merespon positif permintaan ini dan menyatakan kesiapan Bulog untuk bekerja sama dalam penyediaan bantuan tersebut. “Iya Pak Ansy, kami siap untuk membantu menyediakan bahan-bahan kebutuhan pokok tersebut. Memang bencana seperti ini butuh koordinasi cepat dari berbagai pihak,” kata Wahyu Suparyono.

Selain bantuan sembako, Ansy Lema juga menyebutkan bahwa timnya akan mengirimkan air bersih ke wilayah terdampak. Bantuan ini akan segera didistribusikan melalui posko peduli kemanusiaan Ansy-Jane yang telah dibentuk di wilayah bencana untuk mempermudah pendistribusian.

Gunung Lewotobi Laki-laki diketahui meletus pada Minggu malam (03/11/2024) hingga dini hari (04/11/2024), menyebabkan lahar panas, pasir, dan bebatuan menghantam rumah warga serta fasilitas umum. Erupsi ini telah menewaskan sepuluh orang dan membuat beberapa rumah terbakar, serta merusak bangunan sekolah dan rumah warga. Saat ini, status gunung Lewotobi Laki-laki ditetapkan dalam Level IV atau Awas karena potensi bahaya yang tinggi.

Kepedulian dan gerak cepat Ansy-Jane ini diharapkan dapat meringankan penderitaan para korban serta menjadi contoh kolaborasi yang efektif untuk penanganan bencana di NTT. ***