Suara-ntt.com, Kupang-Sejauh ini Kantor Cabang Utama (KCU) Bank NTT sudah berhasil memfasilitasi ratusan lebih transaksi ‘Cash Back’ dan 15 diantaranya adalah berupa mobil.
Untuk diketahui bahwa manajemen Bank Perkreditan Rakyat Tanaoba Lais Manekat (BPR TLM) menerima secara simbolis satu unit mobil Suzuki berwarna putih. Dan mobil itu diterima langsung oleh Direktur BPR TLM, Robert Fanggidae, bersama stafnya pada Rabu, 27 Oktober 2021.
“Ini merupakan langkah posetif yang dibangun oleh Bank NTT dan BPR TLM ke depan,” kata Wakil Pimpinan Cabang Utama (WPCU) Bidang Bisnis Bank NTT, Soleman Bisilissin kepada wartawan.
Soleman mengatakan, mobil tersebut merupakan barang yang dipilih manajemen BPR TLM dalam program Cash Back Bank NTT.
Dijelaskan, Cash Back adalah program yang dihadirkan oleh manajemen Bank NTT sejak tahun 2018 lalu. Dan dalam program ini, bank memberikan barang dan uang untuk dijadikan sebagai Cash Back. 
“Jadi nasabah menabung dalam kurun waktu tertentu, bervariasi bisa sampai 20 tahun tergantung pilihan kita, silahkan mereka memilih barang kesukaannya dan bank menghadirkan barang itu,”jelas Soleman
“Cash Back ini berlaku untuk barang bernilai satu juta ke atas. Barangnya suka-suka. Dan hari ini, BPR TLM memilih satu unit mobil. Agar diketahui bahwa untuk corporasi, pilihan untuk Cash Back lebih bagus dan efektif. Karena pencatatannya aset bertambah, kasnya tidak berkurang dan tetap. Kasnya tetap ada di tabungan, dapat bunga sesuai ketentuan dan ada barangnya, dikasih di depan,” ungkapnya.
Dikatakan, program tersebut bukan karena berapa lama menabung, melainkan Bank NTT memfasilitasi nasabah yang mau memiliki sebuah benda atau kendaraan, dengan jalan uangnya disimpan di bank untuk kurun waktu tertentu, lalu nasabah diberikan barang yang diinginkan sesuai nilai uangnya.
Lebih lanjut kata, Soleman, KCU akan menggenjot Cash Back dalam bentuk deposito, karena dalam layanan ini nasabah memperoleh keuntungan berlipat.
“Uangnya tidak hilang, malah dapat tambahan uang lagi dengan bunga yang kita beri lumayan besar yakni 4,25 persen. Keuntungan lainnya, pencairannya kapan saja dan tidak dikenakan pinalty. Ini adalah layanan-layanan yang diberikan oleh Bank NTT. Kami ajak seluruh masyarakat untuk mari, menabung di Bank NTT karena dengan menabung disini, kita sudah ikut membangun NTT,”bebernya.
Sementara Direktur BPR TLM, Robert Fanggidae mengatakan, pada prinsipnya, mereka siap membangun sinergitas seperti semboyan Bank NTT yakni saling mendukung untuk membangun NTT.
“Kita mengacu pada semboyan Bank NTT, yakni saling bersinergi untuk membangun daerah ini sehingga pilihan kami adalah memanfaatkan peluang yang ditawarkan oleh Bank NTT. Kedua, melalui program-program unggulan yang ditawarkan ini, pada akhirnya akan bermanfaat bagi kami sendiri dan masyarakat NTT. Kami bersyukur karena hari ini diberikan hadiah satu unit mobil melalui program Cash Back. Dan ini akan kami pergunakan untuk mendukung operasional dari BPR TLM,”tegas Robert.
Dia berpesan kepada seluruh masyarakat NTT khususnya di Kota Kupang untuk mendukung bank lokal agar manfaat ekonominya kembali dinikmati oleh masyarakat NTT. Dia mencontohkan, ketika Bank NTT memberikan deviden, manfaatnya tidak kemana-mana melainkan langsung dinikmati masyarakat lokal.
Bagi Robert, kerjasama TLM Group dengan Bank NTT tidak saja dalam bentuk program Cash Back melainkan menyangkut banyak hal terutama kerjasama yang mendukung kinerja kedua belah pihak. Pihaknya juga sebagai leader di Perbarindo pun sudah menandatangani kesepakatan untuk bekerjasama dengan Bank NTT untuk aplikasi, manakala Bank NTT sebagai bank pengayom Perbarindo sebagai Apex Bank. “Nah sinergi dan kolaborasi ini harus selalu dibangun, karena dampaknya untuk kita sendiri,”pungkas Robert. ****
