Suara-ntt.com, Kupang-Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi NTT, Julie Sutrisno Laiskodat memfasiltasi Komunitas Flobamora Comedi Club menggelar kegiatan Habis Terang Terbitlah Tawa di Gedung Dekranasda Provinsi NTT pada Sabtu, 23 April 2022.
Komunitas itu meracang sebuah pertunjukan komedi dalam rangka merayakan dan memperingati Hari Kartini tahun 2022.
Ketua Komunitas Flobamora Comedy Club, Musa Tenggara Timur mengucapkan limpah terima kasih kepada Bunda Julie Sutrisno Laiskodat yang telah mendukung dan memfasilitasi mereka dalam kegiatan tersebut.
“Kami berterima kasih kepada Bunda Julie yang telah menyediakan fasilitas ini. Semoga kedepan kita bekerjasama untuk membuat even yang lebih besar lagi sehingga bisa melibatkan banyak orang atau pihak,”kata Musa didampingi Byon Dami sebagai salah satu Talent Komunitas Flobamora Comedy Club kepada wartawan usai kegiatan itu.
Musa mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka memperingati dan merayakan hari Kartini. “Kami ingin mengangkat isu-isu perempuan dan hal-hal yang dianggap tabuh dalam kegiatan ini,”ungkapnya.
Dikatakan, dengan adanya kegiatan tersebut bisa mempersatukan semua golongan, ras, suku, agama dan lain sebagainya. “Dan tidak ada yang tersinggung atau apapun karena kita percaya bahwa dalam komedi kita bisa menertawakan apapun. Dan itu merupakan salah satu cara untuk bersatu dan berdamai dengan masa lalu,”ucapnya.
Untuk diketahui bahwa Flobamora Comedy Club terbentuk sejak tanggal 20 Januari 2020 dan kebanyakan pengurus dan anggotanya adalah mahasiswa-mahasiswi yang tersebar di beberapa perguruan tinggi di Kota Kupang.
Seperti yang disaksikan media ini, sebelum acara itu dimulai suasana di Gedung Dekranasda Provinsi NTT nampak sepi tanpa ada suara apapun. Namun ketika MC membuka kegiatan itu terdengar suara gemuruh dengan tawa dan candaan dari penonton didalam ruangan itu.
Para penonton begitu terhibur dan menikmati acara yang dibawakan oleh para talent. Saking lucunya bahkan mereka tertawa terbahak-bahak.
Seperti salah satu talent bernama Anto Boling Mahasiswa Semester VI Jurusan Fisika Undana Kupang ini mengatakan, orang bilang Alor banyak suanggi bukan tapi suanggi banyak.
Mahasiswa asal Alor ini menambahkan, dirinya datang ke Kupang karena ingin melihat Bundaran PU dan menjadi seorang guru. Selain itu juga ingin menghitung jarak tempuh dan kekuatan suanggi orang Alor.
Diakhir sesi acara itu dirinya mengucapkan selamat hari Kartini khususnya buat kaum perempuan untuk menjadi seseorang yang terus berjuang jangan diperjuangkan.
“Karena kalau diperjuangkan maka mungkin sampai saat ini kaum perempuan tidak sekolah,”ungkapnya penuh canda dan tawa. (Hiro Tuames)