Christian Widodo Bersama Tim Gelar Pengobatan Gratis bagi GMIT Jemaat Luz Fatukoa

oleh -175 Dilihat

Suara-ntt.com, Kupang-Sebanyak 120-an GMIT Jemaat Luz Fatukoa mendapat pengobatan gratis dari dr. Christian Widodo bersama tim di Gereja GMIT Jemaat Luz Fatukoa pada Kamis, 18 Juli 2024 pagi.

Kegiatan bakti sosial (baksos) berupa pengobatan gratis itu dihadiri langsung oleh Pendeta Marlin Ellen Pie Saiya Bani S.Th GMIT Jemaat Luz Fatukoa dari pukul 09:00 WITA hingga pukul 11.15 WITA di Kelurahan Fatukoa, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Antusias jemaat setempat begitu besar terhadap kegiatan pengobatan gratis tersebut. Karena menurut mereka ini sangat membantu apalagi kebanyakan yang hadir adalah para lansia.

“Kami bersyukur dan bersuka cita dengan kehadiran dokter Christian Widodo bersama tim. Mereka (lansia, red) merasa bahwa diperhatikan. Karena selama ini yang saya perhatikan banyak jemaat yang sakit tidak mau berobat ke dokter karena takut,”kata Pendeta Marlin Ellen Pie Saiya Bani S.Th GMIT Jemaat Luz Fatukoa.

“Alasan takut ke dokter karena ketika mereka periksa dan tahu penyakit yang diderita maka mereka akan menjadi pikiran sehingga penyakit itu bukannya sembuh tapi malah kambuh lagi,”sebutnya.

Pendeta Marlin mengatakan, kehadiran dokter Chris Widodo di tengah-tengah jemaat membawa nuansa baru dan merasa mereka senang. “Ini luar biasa kami sangat senang karena ada kerjasama dengan tim puskesmas yang ada,”ungkapnya.

Dikatakan, total keseluruhan jemaat yang ada sekitar 200-an lebih kepala keluarga (KK). Dari jumlah itu tidak semuanya hadir karena ada yang pergi ke kebun dan kerja.

“Kebanyakan jemaat kita matapencahariannya adalah petani dan peternak,”ucapnya.

Dia mengharapkan agar kegiatan seperti ini terus dilakukan tidak hanya hari ini tetapi hari-hari ke depan.

“Kalau bisa kita bermitra dengan puskesmas dan instansi terkait untuk melakukan kegiatan-kegiatan kemanusiaan seperti ini,”jelasnya.

Sementara itu bakal calon (balon) Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo mengatakan, dalam periode tahun 2024 telah melakukan pengobatan gratis sebanyak empat kali di Kelurahan Fatukoa.

“Dalam periode tahun ini (2024, red) untuk Fatukoa sudah empat kali pengobatan gratis. Tapi ini kita rutin keliling Kota Kupang dalam seminggu bisa lima kali di enam kecamatan,”kata Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Provinsi NTT ini.

Dikatakan, pelayanan pengobatan gratis tersebut sudah dijalankan selama 8 (delapan) tahun. “Dan kami konsisten untuk menjemput bola. Karena banyak masyarakat yang sakit tapi mau ke puskesmas jaraknya jauh dimana ada yang kekurangan biaya transportasi. Apalagi yang berpenghasilan harian jika sakit maka tidak bisa mendapat penghasilan. Tapi kami datang dan memberikan pelayanan maka mereka bisa sembuh dan kembali melakukan aktivitasnya. Itu sangat berdampak bagi mereka,”ungkap anggota DPRD Provinsi NTT ini dari daerah pemilihan (dapil) Kota Kupang.

Dalam kesempatan itu dirinya menghimbau masyarakat untuk segera mengurus kartu BPJS Kesehatan. “Dan bagi masyarakat yang belum memiliki kartu BPJS Kesehatan silahkan diurus karena ada BPJS gratis dan mandiri supaya masyarakat sakit tidak perlu biaya yang besar,”ucapnya.

Lebih lanjut kata dia, saat ini pemerintah minta agar semua warga harus mempunyai kartu BPJS Kesehatan.

“Nanti urus surat keterangan tidak mampu di kantor kelurahan lalu bawa ke Kantor Dinas Sosial dan BPJS supaya dapat kartu BPJS Kesehatan gratis,”terangnya. ***