Daftar di Partai Gerindra, Christian Widodo Sebut Partai Ini Seperti Rumah Sendiri

oleh -209 Dilihat

Suara-ntt.com, Kupang-Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), dr. Christian Widodo resmi mendaftar di Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kota Kupang sebagai bakal calon (balon) Wali Kota Kupang periode 2024-2029 pada Senin, 13 Mei 2024.

Bakal calon (balon) Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo bersama rombongan tiba di Kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Kota tepat pukul 11.15 WITA dan diterima oleh Ketua Bappilu Partai Gerindra Kota Kupang, Antonio Soares, Sekertaris DPC Kota Kupang, Isodorus Lilijawa, Sekertaris Bappilu Partai Gerindra, Merry Salouw dan Anggota DPRD Kota Kupang dari Partai Gerindra Ricard Odja.

Christian Widodo menyebut Partai Gerindra sudah seperti rumahnya sendiri. Karena dirinya bersama rombongan diterima begitu hangat oleh seluruh pengurus partai Gerindra di rumah ini.

“Maksud dan kedatangan saya dan rombongan ingin mengajak Partai Gerindra untuk berjuang bersama di pemilihan Wali Kota Kupang dan Wakil Wali Kota sekaligus mendaftarkan diri sebagai bakal calon Wali Kota Kupang,”ucapnya.

Dia mengatakan, dirinya sangat tahu betul bahwa Partai Gerindra adalah partai yang dicintai masyarakat. Alasannya karena pada Pemilu 2024 beberapa waktu lalu, partai besutannya Prabowo Subianto mendapatkan lima kursi dan menjadi partai pemenang di Kota Kupang.

Ketua DPW PSI NTT itu mengungkapkan alasan dirinya maju sebagai balon Wali Kota Kupang karena banyak permintaan yang datang dari masyarakat.

“Jadi, dua tahun setelah saya terpilih dan dilantik jadi anggota DPRD Provinsi NTT masyarakat menginginkan kalau bisa ke depan maju sebagai calon Wali Kota,” ungkapnya.

Dia mengakui, sejak menjabat anggota DPRD Provinsi NTT pada periode pertama sudah berbuat banyak hal namun ada juga yang harus diperjuangkan di Kota Kupang.

“Saya punya pengalaman satu periode menjadi DPRD Provinsi NTT memang kurang maksimal. Kalau kita dorong sebuah kebijakan itu kurang maksimal. Namun hal itu bisa terwujud bilamana kita berada di eksekutif dan jadi eksekutornya sehingga semua kebijakan itu bakal terwujud,”kata Anggota DPRD NTT ini.

Dijelaskan, menjadi Calon Wali Kota Kupang merupakan sebuah jalan yang terjal, berliku dan penuh resiko. Namun dirinya percaya dan yakin bahwa hidup ini harus dipertaruhkan dan dimenangkan.

“Saya percaya bahwa hidup yang tidak pernah dipertaruhkan sesungguhnya tidak mungkin dimenangkan. Artinya jika saya terus berada di zona nyaman maka saya tidak akan mempertaruhkan apa-apa dan saya juga tidak pernah memenangkan apa-apa dalam hidup saya,”tambahnya.

Ia menambahkan, menjadi bakal calon Wali Kota merupakan keinginan dari masyarakat Kota Kupang yang sudah lama menginginkan untuk menjadi Wali Kota Kupang.

“Banyak orang menanyakan kepada saya kenapa sudah menjadi anggota DPRD Provinsi tetapi sekarang maju sebagai calon Wali Kota. Tentu saya ikhlas dan rela karena ini juga merupakan keinginan dan dukungan dari masyarakat Kota Kupang,”terangnya.

Sementara itu Ketua Bappilu DPC Gerindra Kota Kupang, Antonio Soares menyampaikan selamat datang di rumah Partai Gerindra.

“Selamat datang dan dengan rendah hati kami menyambut pak Dokter Christian Widodo bersama tim yang sudah berkenan meluangkan waktu untuk datang di Sekretariat DPC Partai Gerindra Kota Kupang,”kata Antonio.

Ditegaskan, sistem penjaringan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota di Partai Gerindra kali agak berbeda dari sebelumnya. Dimana partai ini akan lebih memprioritaskan bakal calon yang sudah mendaftar.

“Kita lebih prioritaskan calon-calon yang mendaftar di Partai Gerindra,”tegasnya.

Sementara itu, Sekretaris DPC Gerindra Kota Kupang, Isidorus Lilijawa menyampaikan terima kasih kepada bakal calon Wali Kota Kupang, Christian Widodo atas kepercayaannya kepada Partai Gerindra.

“Terima kasih untuk momentum yang sangat luar biasa ini karena pak Chris bukan datang sendiri tapi bersama tim dan massa pendukung dan ini merupakan sebuah kehormatan bagi kami,”ucap Isidorus.

Dia mengatakan, Partai Gerindra membuka pendaftaran bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang periode 2024-2029 dalam dua gelombang yakni gelombang pertama difokuskan ke kader internal partai dan gelombang kedua untuk umum atau orang dari eksternal partai.

“Kita buka pendaftaran bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota mulai dari tanggal 23 April hingga 15 Mei 2024. Gelombang pertama untuk kader internal kita buka dari tanggal 23-30 April 2024. Kemudian untuk orang luar atau eksternal kita buka dari tanggal 1-15 Mei 2024,”kata mantan Anggota DPRD Kota Kupang periode 2009-2014 ini.

Dia menyebut bahwa Partai Gerindra saat ini menjadi magnet bagi partai-partai lainnya. Dan sejauh ini sudah ada lima kandidat yang mendaftarkan diri yakni tiga orang dari kader internal yakni Isodorus Lilijawa, Serena Francis dan Merry Salouw. Sementara dua orang dari eksternal yaitu Alexander Foenay dan dr. Christian Widodo.

Baginya, Partai Gerindra dan PSI di DPP adalah sahabat dan jika turun sampai ke daerah akan lebih baik lagi.

Dipaparkan, Partai Gerindra sendiri pada Pemilu 2024 mendapatkan suara 25.000 di Kota Kupang dan mendapatkan kursi Ketua DPRD Kota Kupang. Namun sebagai partai pemenang di legislatif saja tidak cukup, jika tidak menang di eksekutif.

“Karena itu, target Gerindra adalah memenangkan Pilkada Kota Kupang. Kalau kita punya kekuatan di eksekutif dan legislatif, tentunya Kota Kupang lompatannya lebih cepat maju. Siapa tahu pak Dokter Chris bisa menjadi eksekutor kita. Karena Dokter Chris adalah energi muda untuk Kota Kupang” ucapnya.

Lebih lanjut kata dia, untuk mengusung calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota dibutuhkan sebanyak delapan kursi. Saat ini PSI sudah memiliki modal 3 kursi dan Gerindra 5 kursi, itu artinya telah terpenuhi syaratnya.

“Sesuai mekanisme partai baik itu kader maupun non kader tetap dilakukan melalui survei dan siapapun dia itu berdasarkan hasil survei, tentu penentuannya nanti dikeluarkan oleh Pengurus DPP. Dan kita tidak akan membedakan bahwa ada kader internal atau kader eksternal, tapi ruang ini dibuka oleh kita untuk menemukan pemimpin-pemimpin yang sangat baik untuk Kota Kupang,”bebernya.

Ia menambahkan dalam politik ada hitungan matematika, sehingga memiliki kursi banyak belum tentu maju sebagai calon Wali Kota. “Di politik itu ada namanya matematika politik. Kalau matematika normal itu, kursi banyak yang harus jadi calon Wali Kota, tapi matematika politik belum tentu. Karena itu, kita menunggu dari DPP,” pungkasnya.

Isodorus menyebut bahwa peluang dr. Christian Widodo sebagai calon Wali Kota Kupang sangat besar di Gerindra. Namun dirinya mengajak semua pihak untuk menunggu hasil survei dari DPP Gerindra. ***