Site icon Suara NTT

Daftar ke KPU Kota Kupang, Paket Jonas-Alo Bawa Ayam Jantan Merah dan Moke

Suara-ntt com, Kupang-Ada hal menarik pada hari ketiga pembukaan pendaftaran bakal calon (balon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang periode 2024-2029.

Dimana salah satu bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang, Jonas Salean-Aloysius Sukardan membawa ayam jantan merah dan minuman keras (miras) berjenis moke.

Pasangan calon dengan tagline Paket ‘Sahabat’ ini sebelum mendaftar para simpatisan, keluarga dan pengurus partai koalisi yakni Partai Golongan Karya (Golkar) dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) melakukan konvoi dari Kantor DPD I Partai Golkar Provinsi NTT ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kupang.

Seperti yang disaksikan media ini, paslon ini tiba di KPU Kota Kupang tepat pukul 10:00 WITA disambut dan diterima Sekertaris KPU Kota Kupang, Agustinus Ora Pao. Kedua paslon ini diarahkan untuk mengisi buku tamu dilanjutkan dengan sapaan adat Manggarai dan menyerahkan ayam jantan merah serta moke yang diterima oleh Ketua KPU Kota Kupang, Ismael Manoe.

Ketua KPU Kota Kupang, Ismael Manoe mengatakan, sesuai dengan tahapan dan jadwal pendaftaran pasangan bakal calon (balon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang periode 2024-2029 telah dibuka sejak tanggal 27 hingga 29 Agustus 2024.

“Dan ini merupakan pasangan calon ketiga yang mendaftar di KPU Kota Kupang,”kata Ismael disambut tempuk tangan dari simpatisan yang hadir di halaman KPU Kota Kupang pada Kamis, 29 Agustus 2024.

Ismael menyampaikan terima kasih kepada tim pasangan calon yang sudah membangun komunikasi dengan tim di KPU Kota Kupang sehingga prosesnya berjalan dengan baik.

Dikatakan, setelah pihaknya menerima berkas pencalonan maka akan dilanjutkan dengan proses pemeriksaan.

“Kami akan tentukan status dari pasangan calon ini adalah berkasnya. Lengkap atau tidak. Mudah-mudahan semua berkas pencalonan yang disampaikan oleh tim pasangan calon bisa lengkap dan diterima,”ungkapnya.

Dijelaskan jika masih ada kekurangan berkas dari pasangan calon maka diberikan kesempatan untuk melengkapinya dengan catatan dilakukan pada masa pendaftaran.

“Kalau hari ini kita periksa ada berkas yang belum lengkap maka kami berikan kesempatan hingga pukul 23.59 WITA. Itu kami ingatkan sehingga status penerimaan berkas diterima atau dikembalikan paling tidak informasi ini diketahui oleh teman-teman pasangan calon,”ucapnya.

Dalam kesempatan itu dirinya menyampaikan terima kasih kepada simpatisan pasangan calon untuk menjaga suasana yang kondusif dan tetap tertib sehingga proses pendaftaran calon pada hari ini berjalan aman dan lancar.

Setelah melakukan pemeriksaan berkas pencalonan Wali Kota dan Wakil Wali Kota maka KPU Kota Kupang menyatakan lengkap dan keduanya akan menjalani pemeriksaan kesehatan di RSP Ben Mboi Kupang.

Bakal calon Wali Kota Kupang, Jonas Salean menegaskan bahwa kesejahteraan masyarakat akan menjadi prioritas utama mereka, terutama dalam bidang kesehatan.

Dengan penerapan E-KTP, warga akan mendapatkan kembali bantuan Raskin sebanyak 15 kg per bulan, yang sebelumnya telah dihapus.

Selain itu, paket Sahabat berencana menghidupkan program uang duka sebesar Rp 5 juta bagi keluarga tidak mampu.

Dalam hal pendidikan, mereka berkomitmen untuk menyediakan pendidikan gratis untuk tingkat SD dan SMP bagi seluruh warga kota Kupang.

“Kami yakin bahwa anggaran Kota Kupang cukup untuk memenuhi kebutuhan ini, mengingat pengelolaan yang tidak efektif selama lima tahun terakhir. Kami memiliki pengalaman dan dukungan masyarakat yang sangat antusias,” ungkap Jonas.

Paket Sahabat juga berencana untuk memberdayakan ketua RW, RT, dan LPM dengan meningkatkan biaya operasional mereka menjadi Rp 10 juta per tahun.

Mereka akan memberikan dukungan gratis kepada kader posyandu untuk mengatasi stunting dan masalah gizi buruk di masyarakat.

Jonas menambahkan bahwa jika ASN mendapatkan gaji ke-13, pegawai honor juga harus mendapatkan hal yang sama. Insentif bagi tenaga pendidik yang diatur oleh komite akan diberikan untuk memastikan pelayanan kepada warga berjalan dengan baik.

“Setiap lurah di kelurahan akan diberikan kendaraan operasional untuk menjaga marwah mereka. Kami juga menyiapkan dana pemuda sebesar Rp 1 miliar untuk setiap kelurahan, sehingga adik-adik muda harus mempersiapkan diri untuk memanfaatkan dana tersebut,”ungkapnya.

Selain itu, paket Sahabat berkomitmen untuk menyediakan rumah sehat yang layak bagi warga. Jonas menanggapi tuduhan kampanye hitam yang menyerang mereka, menyatakan bahwa hal tersebut muncul dari ketakutan pihak lain terhadap visi dan misi mereka.

Sebagai pendiri Kota Kupang, Jonas menegaskan pentingnya moto Kota Kupang sebagai “Kota Kasih” dan percaya bahwa mereka memiliki pengalaman yang cukup untuk menata kota.

Lebih lanjut kata dia, keputusan untuk melepaskan posisi sebagai anggota DPRD NTT diambil demi fokus melayani warga Kota Kupang.

“Dengan moto dan kekuatan bagi kami, Ora et Labora, berdoa dan bekerja, kami yakin dapat membawa perubahan positif untuk Kota Kupang,”terangnya. ***

Exit mobile version