Di SMAK Syuradikara, Ansy Lema ‘Bakar Semangat’ Juang para Siswa untuk Rajin Belajar dan Berdoa

oleh -88 Dilihat

Suara-ntt.com, Ende-Bakal Calon Gubernur NTT, Yohanis Fransiskus Lema atau Ansy Lema mengunjungi Sekolah Menengah Atas Katolik (SMAK) Syuradikara di Kota Ende, Ibukota Kabupaten Ende pada Kamis, 5 September 2024. Inilah kunjungan perdana Ansy dalam safari politiknya di Ende.

Tiba di Ende, Ansy langsung mengunjungi almamaternya Sekolah Menengah Atas Katolik (SMAK) Syuradikara. Kehadiran politisi muda PDI Perjuangan di almamaternya itu disambut meriah oleh para guru dan siswa di sekolah tersebut.

“Saya akui pencapaian saya dalam dunia pekerjaan maupun karier politik adalah juga berkat SMA Katolik Syuradikara,” katanya kepada para siswa, guru, dan karyawan-karyawati.

Karena itu, pasangan Jane Natalia Suryanto ini memberikan motivasi kepada para siswa agar mereka terus belajar menggapai cita-citanya.

“Adik-adikku harus punya cita-cita yang besar. Jangan pernah lelah kejar cita-citamu. Tekun belajar, disiplin dan rajin berdoa adalah kunci untuk meraih kesuksesan,” katanya.

Mantan Anggota DPR RI itu mengaku pencapaiannya dalam dunia pekerjaan maupun karir politiknya hingga dipercayakan oleh PDI Perjuangan menjadi calon gubernur NTT berkat ia ditempah di lembaga pendidikan Katolik tersebut. Untuk itu, ia meminta doa restu dari para guru dan siswa atas langkah politik yang diambilnya saat ini.

Menurutnya, Syuradikara dengan segala prestasi dan pencapaiannya memang sudah dikenal sejak dulu kala. Namun SMAK Syuradikara saat ini jauh lebih baik dengan yang dulu. Dimana sarana dan prasarana lebih baik.

“Semua hal baik yang telah ditorehkan selama ini harus terus dipertahankan sehingga tidak hanya jadi kenangan manis dikemudian hari,” ungkapnya.

Mantan Juru Bicara Ahok ini mengungkapkan, sebagai alumni SMAK Syuradikara Ende, apapun yang alumni lakukan termasuk dirinya harus menjadi motivasi supaya mereka jauh lebih baik kedepannya.

“Sekarang kondisinya jauh lebih baik dari dulu. Sebab dulu kesulitan akses internet dan akses kepada alumni. Tapi sekarang jauh lebih terbuka. Manfaatkan semua itu untuk pengembangan diri ke arah yang lebih baik,” ujarnya.

Tak lupa pada kesempatan itu, Ansy Lema juga memberikan hadiah kepada para siswa yang berprestasi di sekolah itu. Hadiah yang diberikan sebagai bentuk apresiasi dan dukungannya kepada para siswa supaya terus berprestasi untuk mengharumkan nama baik almamater.

Pada kesempatan itu, Ansy menambahkan bahwa, saat ini kewenangan untuk mengurus SMA dan SMK ada di Provinsi. Dengan menjadi Gubernur NTT, maka dia akan lebih banyak mencurahkan perhatian disektor pendidikan khususnya bagi SMA dan SMK.

“Kemudian Ende menjadi Kota Pelajar harus tetap menjadi ikon sebagai kota pendidikan di NTT. Begitu juga dengan Syuradikara harus menjadi sekolah yang berprestasi di NTT ini,” pungkasnya. ***