Site icon Suara NTT

Dukungan Jokowi Dinilai Perkuat Pasangan Christian Widodo-Serena Francis di Pilkada Kota Kupang

Suara-ntt.com, Kupang-Pengamat politik Universitas Muhammadiyah Kupang (UMK), Dr. Ahmad Atang menilai dukungan mantan Presiden Joko Widodo terhadap pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo dan Serena Francis, sebagai langkah strategis yang diharapkan mampu memperkuat posisi pasangan ini dalam Pilkada Kota Kupang.

Hal ini disampaikan oleh Ahmad Atang yang juga menjabat sebagai Direktur Pascasarjana UMK saat dimintai keterangan terkait panggilan Jokowi kepada pasangan calon tersebut pada Jumat, 25 Oktober 2024, di Solo.

Menurutnya, perhatian Jokowi terhadap paslon Christian-Serena menunjukkan dukungan nyata yang dapat membuka jalan bagi pasangan ini untuk memimpin Kota Kupang dalam lima tahun mendatang.

“Jejak politik Jokowi di NTT, terutama di Kota Kupang, memberikan support yang besar bagi pasangan Christian Widodo dan Serena Francis,” ungkap Atang.

Ia menambahkan, meskipun Jokowi tidak lagi menjabat sebagai presiden, pengaruhnya tetap kuat. Menurutnya, gaya kepemimpinan Jokowi yang sederhana, populis, dan responsif terhadap kebutuhan rakyat terlihat melekat dalam visi dan program yang diusung oleh pasangan Christian-Serena.

“Dokter. Christian Widodo telah banyak belajar dari Jokowi, terutama dalam tata kelola politik dan pemerintahan,” jelas Atang.

Ahmad Atang juga menekankan bahwa Jokowi memiliki pemahaman yang mendalam mengenai permasalahan di Kota Kupang, seperti masalah sampah, air bersih, dan kesehatan. Hal inilah yang mendorong Jokowi untuk mendukung Christian-Serena, karena yakin pasangan ini dapat menjawab kebutuhan masyarakat Kota Kupang.

“Dukungan ini bukan berarti pasangan calon lain tidak mampu menyelesaikan masalah-masalah tersebut, namun dukungan Jokowi secara politik menjadi modal besar, termasuk jaminan untuk mendapat perhatian dari pemerintah pusat di bawah Presiden Prabowo,” tambahnya.

Baginya, keputusan Jokowi mendukung Christian-Serena merupakan kesempatan emas bagi masyarakat Kupang untuk memilih pemimpin yang mampu membawa perubahan positif bagi daerahnya. “Jangan menyia-nyiakan kesempatan emas ini, karena kesempatan seperti ini tidak mungkin datang dua kali,” tutup Ahmad Atang. ****

 

Exit mobile version