Suara-ntt.com, Kupang-Enam Pejabat bakal ‘merebut kursi’ panas yang ditinggalkan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Benediktus Polo Maing akan berakhir masa jabatannya pada bulan Mei 2022 mendatang.
Untuk mengisi kekosongan jabatan itu, Panitia Seleksi (Pansel) sudah bekerja dan saat ini telah merilis nama enam pejabat tinggi sebagai calon untuk mengisi kursi jabatan Sekretaris Daerah.
Untuk diketahui sejak dibuka pendaftaran seleksi pada tanggal 18 Maret sampai 1 April 2022, sebanyak enam pejabat melamar dan berkas yang diteliti Tim Pansel, dinyatakan lengkap dan memenuhi syarat yang dipatok.
Usai dinyatakan lengkap, nama-nama calon itu dituangkan dalam pengumuman administrasi bernomor 07/Pansel-JPT/IV/2022.
Selanjutnya, enam pejabat itu akan melaju ke tahap berikut yakni uji kompetensi manejerial.
Enam pejabat yang memenuhi syarat seleksi administrasi yakni Benediktus Wahon, S.Sos, MM, Septenius M. Bule Logo, SH.M.Hum, Henderina S. Laiskodat, SP, M.Si, Domu Warandoy, SH, M.Si, Ruth Diana Laiskodat, S.Si, Apt, MM dan Kosmas Damianus Lana, SH, M.Si.
Benediktus Polo Maing, selaku Ketua Panitia Seleksi (Pansel) mengatakan, proses ini dalam rangka pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Sekda Provinsi NTT Tahun 2022.
Hasilnya telah ditetapkan dengan Keputusan Ketua Panitia Seleksi Nomor 06/Pansel JPT/IV/2022 tanggal 1 April 2022 tentang penetapan peserta yang memenuhi syarat administrasi pada seleksi terbuka itu.
“Ada enam peserta yang melamar dan semuanya lolos seleksi administrasi atau memenuhi syarat yang ditentukan,” katanya.
Dia mengatakan, peserta yang dinyatakan memenuhi syarat berhak untuk mengikuti tahapan seleksi selanjutnya yakni Uji Kompetesi Manajerial, Uji Kompetensi Bidang dan Wawancara Akhir.
Uji Kompetensi Manajerial akan dilaksanakan selama 3 hari yakni terhitung 4-5 April dan 8 April 2022 bertempat di Assessment Center (AC) BKD Provinsi NTT.
“Pakaian disesuaikan dengan hari kerja,” imbuhnya.
Peserta diminta untuk mengisi Form Data Critical Incident (CI), Form Behavioral Event Questionnaire (BEQ), Q-Value (Q-Va) dan Daftar Riwayat Hidup (DRH) dengan mengunduh dokumen tersebut pada link https://sites.google.com/view/acbkn2212/ dengan batas pengunggahan dokumen tersebut pada link yang sama pada Minggu, 3 April 2022 pukul 00.59 Wita.
Selain itu, peserta diminta menyampaikan hasil capaian unit kerjanya, berupa Nilai SAKIP 2 tahun terakhir, PAD dan belanja dua tahun terakhir, nilai reformasi birokrasi dan hasil penilaian kinerja Tahun 2021, yang dapat disampaikan kepada panitia seleksi paling lambat Senin, 4 April 2022 pukul 10:00 Wita.
“Sedangkan uji kompetensi bidang dan wawancara akhir akan dilaksanakan tanggal 6-7 April 2022 berlangsung di Ruang Rapat Sekretaris Daerah Provinsi NTT,” tambah Sekda Polo Maing.
Salah satu calon Sekda NTT, Henderina S. Laiskodat yang dikonfirmasi wartawan membenarkan dirinya juga turut mengakui keikutsertaan dalam proses seleksi tersebut.
Meski begitu, Hendriana tidak memberikan informasi lebih detail sebab bukan kewenangannya.
“Ya saya salah satu calon namun saya tidak bisa menyampaikan hal lain berkaitan dengan seleksi tersebut karena yang berhak adalah pak Sekda,” ujarnya di ruang kerjanya pada Jumat, 1 April 2022.
Dia berkeyakinan akan lolos seleksi administrasi karena sudah melengkapi semua berkas yang dibutuhkan sesuai dengan persyaratan yang ada.
Dikatakan, sejauh ini sudah ada beberapa nama yang mendaftar sebagai calon Sekertaris Daerah Provinsi NTT.
“Yang berhak mengeluarkan pengumuman bukan dirinya tetapi Ketua Panitia Seleksi (Pansel) yakni pak Sekda,”ungkapnya.
“Dari para pendaftar saya lihat sudah memenuhi syarat untuk dilakukan seleksi calon Sekda. Pendaftarannya dilakukan secara online dan ditutup pada Jumat, 1 April 2022 pukul 15:00 WITA,”tambahnya.
Dijelaskan, dari jumlah yang mendaftar sudah cukup dan pas untuk dilakukan seleksi Sekda Provinsi NTT pada Minggu depan.
Dan seleksi pertama adalah seleksi administrasi, manejerial, bidang dan wawancara.
Untuk diketahui, jabatan yang diemban ke enam pejabat tersebut masing-masing, Benediktus Wahon, jabat Kepala Sekretariat Bawaslu Provinsi Papua Barat, Septenius M. Bule Logo Sekda Kabupaten Sabu Raijua, Henderina S. Laiskodat, Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi NTT.
Selain itu, Domu Warandoy, Sekda Kabupaten Sumba Timur, Ruth Diana Laiskodat, Kepala Inspektorat Daerah NTT dan Kosmas Damianus Lana, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) NTT. (Hiro Tuames)