Gerhana Matahari Hibrida jadi Tontonan Masyarakat NTT

oleh -263 Dilihat

Suara-ntt.com, Kupang-Masyarakat Indonesia khususnya di NTT menikmati Gerhana Matahari Hibrida yang terjadi sekitar pukul 11:45 WITA pada Kamis, 20 April 2023 siang.

Fenomena alam itu menjadi daya tarik dan tontonan tersendiri bagi masyarakat NTT baik itu orang dewasa maupun anak-anak.

Seperti yang disaksikan media ini, para orangtua dan anak-anak berhamburan keluar dari rumah sambil mengabadikan moment langkah itu dengan ponsel masing-masing.

Bahkan di beberapa media sosial (Sosmed) baik itu di Facebook, Group WA, Twitter, Instagram dan lain sebagainya dipenuhi postingan soal Gerhana Matahari Hibrida ini.

Untuk diketahui Gerhana Matahari Hibrida ini merupakan gerhana pertama yang terjadi pada tahun 2023 ini dari empat kali gerhana yang akan terjadi.

Biasanya setiap tahun akan terjadi empat kali gerhana, yaitu 2 kali gerhana matahari dan 2 kali gerhana bulan.

Sesuai namanya, Gerhana Matahari Hibrida ini ada dua jenis gerhana dalam satu waktu, yakni dimulai dengan fenomena Gerhana Matahari Cincin kemudian berubah menjadi Gerhana Matahari Total.

Kemudian akan berubah lagi menjadi Gerhana Matahari Cincin dalam waktu yang singkat. Gerhana ini termasuk jenis gerhana yang jarang terjadi dan dapat disaksikan di Indonesia.

Gerhana Matahari Hibrida diperkirakan akan terjadi lagi pada tanggal 25 November 2049 mendatang.

Selain gerhana hari ini, berikut gerhana yang akan terjadi lagi pada tahun ini, yaitu pada 15 Oktober 2023 dengan nama Gerhana Matahari Cincin.
Kemudian, Gerhana Bulan Penumbra yang terjadi pada tanggal 5-6 Mei 2023.

Dan yang terakhir akan terjadi Bulan Sebagian yang terjadi pada tanggal 29 Oktober 2023 mendatang.***

Bukan Hanya Orang Dewasa , Anak-anak di NTT juga Nikmati Gerhana Matahari Hibrida

Suara-ntt.com, Kupang-Masyarakat Indonesia khususnya di NTT menikmati Gerhana Matahari Hibrida yang terjadi sekitar pukul 11:45 WITA pada Kamis, 20 April 2023 siang.

Fenomena alam itu menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat NTT baik itu orang dewasa maupun anak-anak.

Seperti yang disaksikan media ini, para orangtua dan anak-anak berhamburan keluar dari rumah sambil mengabadikan moment langkah itu dengan ponsel masing-masing.

Bahkan di beberapa media sosial (Sosmed) baik itu di Facebook, Group WA, Twitter, Instagram dan lain sebagainya dipenuhi postingan soal Gerhana Matahari Hibrida ini.

Untuk diketahui Gerhana Matahari Hibrida ini merupakan gerhana pertama yang terjadi pada tahun 2023 ini dari empat kali gerhana yang akan terjadi.

Biasanya setiap tahun akan terjadi empat kali gerhana, yaitu 2 kali gerhana matahari dan 2 kali gerhana bulan.

Sesuai namanya, Gerhana Matahari Hibrida ini ada dua jenis gerhana dalam satu waktu, yakni dimulai dengan fenomena Gerhana Matahari Cincin kemudian berubah menjadi Gerhana Matahari Total.

Kemudian akan berubah lagi menjadi Gerhana Matahari Cincin dalam waktu yang singkat. Gerhana ini termasuk jenis gerhana yang jarang terjadi dan dapat disaksikan di Indonesia.

Gerhana Matahari Hibrida diperkirakan akan terjadi lagi pada tanggal 25 November 2049 mendatang.

Selain gerhana hari ini, berikut gerhana yang akan terjadi lagi pada tahun ini, yaitu pada 15 Oktober 2023 dengan nama Gerhana Matahari Cincin.
Kemudian, Gerhana Bulan Penumbra yang terjadi pada tanggal 5-6 Mei 2023.

Dan yang terakhir akan terjadi Bulan Sebagian yang terjadi pada tanggal 29 Oktober 2023 mendatang.***