Gubernur Perintahkan untuk siapkan Kapal Milik Pemerintah Stand By di Ndao dan Nusa

oleh -199 Dilihat

Suara-ntt.com, Ba’a-Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) ketika mengunjungi Pulau Ndao dan Nusa di Kabupaten Rote Ndao langsung memerintahkan Kepala Bagian (Kabag Protokol Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi NTT agar mengkoordinasikan dengan Dinas Kelautan- Perikanan dan Dinas Perhubungan Provinsi NTT agar adanya kapal milik pemerintah untuk berlabuhndan stand by di wilayah tersebut agar mempermudah pergerakan masyarakat dan barang.

“Segera koordinasikan dengan Kadis Kelautan-Perikanan, Kadis Perhubungan untuk mengirimkan kapal dan berlabuh disana (Ndao dan Nuse), kasihan, masyarakat disana susah, bantu mereka untuk penyebrangan dan distribusi logistik serta Ibu Bupati agar mengkoordinasikan dengan para nelayan di Nembrala dan Ba’a agar perahunya dipake transportasi bagi masyarakat pulau Ndao dan Nuse ke Rote,”kata Gubernur didampingi Bupati Rote Ndao, Paulina Haning-Bullu memantau Pulau Ndao dan Nusa dengan menggunakan Helikopter BNPB dari Bandar Udara D.C. Saudale Ba’a, pada Jumat, 16 April 2021.

Selanjutnya Gubernur Viktor didampingi Bupati Rote Ndao bersama rombongan mengunjungi Desa Kuli Aisele, wilayah translok yang terdampak bancana dimaksud untuk memastikan masyarakat ditempat pengungsian dalam kondisi sehat dan ketersediaan logistik cukup serta adanya dukungan Pemerintah terhadap kondisi rumah masyarakat terdampak bencana.

“Apakah basodara semua sehat?sehat bapa, apakah makanan disini cukup?cukup bapa gub (jawab masyarakat), oh…baik sudah, tenang saya, ungkap Gubernur. Bapa dan mama semua, terkait kondisi rumah yang rusak, Pemerintah Pusat akan menggantinya dengan uang sebesar Rp. 10.000.000 untuk kondisi rusak ringan, Rp. 25.000.000 untuk kondisi rusak sedang dan Rp. 50.000.000 untuk kondisi rusak berat. tetapi bagi masyarakat yang rumahnya rusak berat, tidak diberikan uang tetapi dibangunkan langsung oleh Pemerintah untuk keseragaman dan menghindari ketimpangan dan terkait kebutuhan embung dan irigasi silahkan didata dan diajukan, sehingga melalui Dinas PUPR Provinsi akan berkoordinasi dengan Kementrian PUPR dalam bentuk usulan untuk dianggarkan dan direalisasikan.” Jelas Gubernur Laiskodat

Sementara itu, Bupati Rote Ndao, Paulina Haning Bullu menyampaikan apresiasi atas dukungan Bapak Gubernur terhadap masyarakat Kabupaten Rote Ndao yang terdampak bencana khususnya kawasan translok di desa Kuli Aisele.

“Bapak Gubernur bersama saya meninjau Pulau Ndao dan Nuse, setelah itu langsung kesini (daerah translok, Desa Kuli Aisele),  terdapat 38 KK yang terdampak bencana tetapi mereka semua dalam kondisi baik, kami juga berterimakasih kepada Pak Dandim 1627/Rote Ndao, Letkol. Inf. Educ Permadi Eko yang telah mendukung pembangunan Dapur umum di Rote Ndao,”ungkap Bupati Paulina. (HT)