Suara-ntt.com, Waibakul-Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) merasa puas dengan laporan tentang berbagai kebijakan dan terobosan yang telah dilaksanakan Bupati Sumba Tengah, Paulus S.K. Limu dan Wakil Bupati Sumba Tengah, Daniel Landa selama masa kepemimpinan mereka dalam membangun Kabupaten Sumba Tengah.
Gubernur merasa jika para bupati telah melakukan berbagai program dan kebijakan yang menjawab kebutuhan dasar masyarakatnya maka Pemerintah Provinsi akan merasa lebih optimis akan kemajuan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat NTT pada umumnya dan masyarakat Kabupaten Sumba Tengah pada khususnya.
“Saya merasa bangga jika bupati seperti ini beserta ketua dan para anggota DPRD-nya dalam membangun semangat kebersamaan. Dan karena itu, saya jujur kabupaten ini akan bertumbuh dengan sangat cepat. Dalam perjalanan ke tempat ini, saya lihat begitu indah dan eksotis. Saya akan bantu melalui Dinas PUPR Provinsi NTT untuk mengerjakan jalan menuju pantai ini. Dan ini akan selesai dalam waktu dua tahun ke depan” puji VBL ketika melanjutkan kunjungan kerjanya pada hari terakhir di Daratan Sumba dengan melaksanakan Rapat Kerja (Raker) bersama Bupati, para Camat, Kepala Desa/Lurah, tenaga kependidikan dan tenaga kesehatan se-Kabupaten Sumba Tengah di Pantai Aili Desa Konda Maloba, Kecamatan Katiku Tana Selatan Kabupaten Sumba Tengah, Sabtu (29/2/2020).
Gubernur menginginkan agar nantinya setelah infrastruktur jalan sudah baik maka akses ke tempat wisata ini akan semakin singkat dan berdampak pada perekonomian yang meningkat di sekitar tempat wisata Kabupaten Sumba Tengah.
Dia pun kembali memuji semua dedikasi para tenaga medis khususnya bidan yang telah bekerja secara tulus, rajin dan keberanian melayani masyarakat di sekitar tempat tugasnya di bidang kesehatan ibu dan anak.
Ia berharap agar semua tenaga medis yang berada di Puskemas Pembantu (Pustu) semakin termotivasi untuk melakukan hal yang sama membantu dan melayani masyarakatnya dengan tulus.
“Saya lihat jika semangat kerja seperti ini maka kita yakin semuanya akan bertumbuh dengan baik,” ujarnya.
Pada kesempatan itu dirinya menyinggung tentang program pendidikan yang akan diterapkan di NTT sehingga nantinya generasi-generasi muda akan semakin bersaing dengan provinsi lain.
“Tahun depan saya akan mensimulasi dan menyiapkan guru-guru terbaik untuk mengajar baik dari TK hingga SMA. Dan tahun depan kita hanya akan fokus pada tiga mata pelajaran yakni Matematika, Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Kita akan siapkan dan melatih para guru untuk bisa mentransfer ilmu-ilmu serta memberikan karekter dengan baik,”katanya.
Dia juga menyarankan kepada bupati dan jajarannya agar memamanfaatkan Dana KUR yang telah dianggarakan pemerintah pusat untuk membantu masyarakat Sumba Tengah demi memperbaiki ekonominya secara mandiri.
“Ada dana KUR Pertanian yang besarnya satu triliun rupiah yang dialokasikan untuk Nusa Tenggara Timur. Kalau KUR ini kita pakai dengan benar maka kelompok-kelompok tani akan semakin sejahtera. Inilah langkah-langkah yang ditempuh pemerintah dalam rangka percepatan perbaikan ekonomi masyarakat kecil atau miskin,” pintanya.
Gubernur berharap agar pemerintah dan masyarakat Sumba Tengah untuk segera bangkit dan mandiri dalam bidang pertanian dan peternakan agar tidak tergantung lagi pada daerah lain untuk mendatangkan kebutuhan pokok di daerahnya. (Hiro Tuames/Humas dan Protokol Setda Provinsi NTT)