Suara-ntt.com, Kupang-Wali Kota Kupang, Dr. Jefirstson R Riwu Kore mengatakan, generator oksigen sudah dipesan sejak Maret 2021 lalu dari negara Inggris untuk mengantisipasi kekurangan oksigen di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) SK Lerik dan Kota Kupang pada umumnya.
Dikatakan, pandemi COVID-19 yang luar biasa mengakibatkan banyak orang di Indonesia bahkan seluruh dunia meninggal karena kekurangan oksigen. Itulah alasan akhirnya Pemerintah Kota Kupang dengan dana hasil refocusing berinisiatif untuk mengadakan generator oksigen tersebut.
“Kita adakan mesin kualitas terbaik. Kita tidak mau tanggung-tanggung bantu masyarakat, harus yang terbaik. Berapapun harga yang kita siapkan untuk bantu masyarakat, harga mahal tidak sebanding dengan nyawa orang,” tegasnya kepada wartawan di RSUD SK Lerik pada Sabtu, 7 Agustus 2021.
Wali Kota memastikan dalam waktu dekat generator oksigen ini sudah bisa difungsikan, dialirkan ke setiap ruang perawatan di RSUD SK Lerik. Dan diharapkan bisa membantu persediaan oksigen bagi rumah sakit lainnya di Kota Kupang bahkan untuk rumah sakit di luar Kota Kupang.
Menurutnya, dengan kehadiran generator oksigen tersebut, RSUD SK Lerik menjadi salah satu rumah sakit yang memiliki alat dan persediaan yang paling lengkap di Kota Kupang.
Untuk penanganan COVID kata dia, RSUD SK Lerik juga memiliki ventilator dan ruang isolasi bertekanan negatif yang paling banyak. Namun rumah sakit milik Pemkot Kupang itu masih perlu tambahan tenaga dokter.
Dirinya antusias menyambut kehadiran mesin generator oksigen di RSUD SK Lerik. Dan beliau sendiri turun langsung menerima kedatangan kendaraan pengangkut mesin tersebut di pintu masuk RSUD SK Lerik dan bersama para petugas ikut mengarahkan agar mobil kontainer bisa masuk ke pelataran parkir.
Wali Kota juga ikut menyaksikan secara langsung proses bongkar muat mesin tersebut dan meninjau ulang ruangan yang disiapkan untuk menempatkan generator oksigen itu.
Untuk diketahui bahwa generator oksigen generasi terbaru dan terbesar di NTT itu dipesan langsung dari Inggris dan tiba di RSUD SK Lerik pada Sabtu (07/8/2021) pagi.
Direktur RSUD SK Lerik, dr. Marsiana Halek menambahkan, generator oksigen tersebut nantinya akan memproduksi oksigen untuk 125 kamar perawatan di RSUD SK Lerik dan mengisi 75 tabung oksigen per hari. (HT/Prokompim Setda Kota Kupang)
