Suara-ntt.com, Kupang-Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) melaporkan penurunan jumlah penerbangan dan penumpang angkutan udara pada Oktober 2024 dibandingkan dengan bulan sebelumnya dan periode yang sama tahun sebelumnya.
Kepala BPS Provinsi NTT, Matamira B. Kale, dalam pemaparan virtual pada Kamis (2/1/2025), menyebutkan jumlah penerbangan angkutan udara di Oktober 2024 tercatat sebanyak 3.099 penerbangan. Jumlah ini turun 1,96 persen dibandingkan September 2024 dan 9,01 persen dibandingkan Oktober 2023.
“Dari total penerbangan tersebut, sebanyak 1.549 adalah penerbangan berangkat, dan 1.550 adalah penerbangan datang,” ujar Matamira.
Bandara Eltari Kupang menyumbang andil terbesar dengan kontribusi 37,33 persen, disusul oleh Bandara Komodo Labuan Bajo di Manggarai Barat dengan kontribusi 25,46 persen.
Penurunan Jumlah Penumpang
Jumlah penumpang angkutan udara juga mengalami penurunan. Pada Oktober 2024, jumlah penumpang tercatat sebanyak 245.776 orang, turun 2,28 persen dibandingkan September 2024 (251.509 orang) dan turun 1,39 persen dibandingkan Oktober 2023 (249.253 orang).
Penumpang angkutan udara terdiri dari 121.735 orang penumpang berangkat dan 124.041 orang penumpang datang.
Tren Angkutan Laut
Sementara itu, jumlah pelayaran angkutan laut pada Oktober 2024 tercatat turun tipis sebesar 0,83 persen dibandingkan September 2024, namun meningkat signifikan sebesar 98,38 persen dibandingkan Oktober 2023.
Jumlah penumpang angkutan laut pada Oktober 2024 mencapai 709.250 orang. Angka ini turun 1,79 persen dari September 2024, namun meningkat tajam sebesar 74,31 persen dibandingkan Oktober 2023. Penumpang angkutan laut terbagi menjadi 354.404 orang penumpang turun dan 354.846 orang penumpang naik.
Data ini menunjukkan dinamika transportasi di NTT yang dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk musim, kondisi ekonomi, dan mobilitas masyarakat. ***