KTT ASEAN Summit 2023 Diharapkan Berdayakan Pemuda dalam Pembangunan

oleh -241 Dilihat

Suara-ntt.com, Bogor-Penyelenggaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN Summit 2023 di Labuan Bajo ibukota Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi salah satu program pemberdayaan para pemuda dalam pembangunan.

Salah satu Alumni Pertukaran Pemuda ASEAN atau The Ship for Southeast Asian Youth Programme (SSEAYP) Aep Saepudin Muhtar berharap penyelenggaraan KTT ASEAN dapat mendorong pemuda untuk berwawasan regional dan global.

“Tentunya harus mendorong peningkatan kualitas peserta didik baik siswa maupun mahasiswa untuk berwawasan regional dan global” kata dia.

Pria yang pernah menjabat sebagai pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCI-NU) Malaysia tersebut menegaskan bahwa Indonesia harus dapat mendorong NGO untuk turut meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia di ASEAN.

Di tempat terpisah, Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores (BPOLBF), Shana Fatina menyebutkan bahwa terdapat salah satu program pemberdayaan para pemuda dalam ajang KTT ASEAN Summit 2023 untuk bisa jauh mencintai lingkungan dan turut aktif dalam pembangunan masyarakat.

“Pada saat bersamaan ada ASEAN Youth Leaders, ini adalah 22 delegasi pemuda dengan 10 orang lokal dari Labuan Bajo akan sailing memperkenalkan Labuan Bajo,” katanya.

Ajang pengenalan tersebut akan dilakukan oleh sebanyak 22 delegasi muda dari negara kawasan dengan cara melakukan pelayaran (sailing) menggunakan kapal selama tiga hari dua malam.

Bahkan, bukan hanya sekedar melakukan pelayaran saja, para pemuda terbaik dari masing-masing negara itu juga akan terlibat dalam sebuah community project.

Community project akan menggandeng para delegasi muda dengan melakukan penanaman mangrove. Tidak cukup sampai di sana, mereka juga akan melakukan beberapa kegiatan lain seperti bersih pantai dan juga kunjungan ke sekolah.

Di sisi lain, Shana juga memberikan gambaran mengenai bagaimana semarak dan kehadiran dari para delegasi ke Labuan Bajo. Menurutnya, total delegasi yang hadir ke Indonesia adalah mencapai hingga sekitar seribu orang.

Jumlah tersebut menurut Shana masih bisa berubah dan bertambah dengan adanya panitia nasional dan juga tim pengamanan. Setidaknya kurang lebih terdapat 3.000 orang yang akan memadati Labuan Bajo saat KTT ASEAN.

“Target sekitar 500 delegates, kabar terakhir kemarin bisa sampai 1.000-an, setiap negara 50-70, kemudian panitia nasional 300-500 orang, pengamanan 1.300 orang. Jadi bisa kita bayangkan 3.000-an orang berseliweran di tanggal 5-12 Mei 2023,” ujar Shana. (HT)