Suara-ntt.com, Oelamasi-Seorang pasien asal Kabupaten Malaka yang dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prof. Dr. W. Z Johanes Kupang terjebak karena macet antrian kendaraan yang begitu panjang di lokasi longsoran Takari Kabupaten Kupang pada Minggu, 26 Pebruari 2023 sore.
Namun warga yang bernama Johanis Rumlaklak (66) lolos dari macet antrian berkat pertolongan aparat kepolisian gabungan Polda NTT yang bertugas di dua pos jaga lokasi longsoran itu.
Untuk diketahui Johanis Rumlaklak mengalami sakit stroke dan butuh penanganan medis yang lebih baik dan lengkap. Dia pun harus dirujuk dari Kabupaten Malaka ke rumah sakit di ibukota Provinsi NTT ini.
Namun kendaraan yang hendak membawa Johanis terjebak macet dan antrian panjang di lokasi tanah longsor. Mobil yang ditumpangi harus menunggu beberapa jam, karena sistem buka tutup di lokasi longsor sehingga pasien menunggu lama dalam mobil.
Personel BKO Dit Lantas Polda NTT pun membantu mengevakuasi dan mengantar pasien yang terjebak di antrian kendaraan Soe-Kupang itu.
Anggota Dit Lantas Polda NTT antara lain; Ipda Rocky Blegur, Ipda Hendra Wadu, Aiptu Yerri Ton, Brigpol Richard Radja Kana dan Aipda Herman Pasmahi pun sigap mengevakuasi pasien dari kendaraan pribadi ke mobil Dit Lantas Polda NTT.
Johanis dievakuasi dengan ditandu sejumlah anggota Dit Lantas Polda NTT. Kemudian dibawa ke Kupang menggunakan Randis Isuzu Mux XXII (808) yang merupakan kendaraan dinas Dit Lantas Polda NTT. Pasien dan keluarga kemudian diantar hingga ke RSUD Prof Dr W.Z Johanes Kupang dan langsung mendapatkan perawatan medis.
Bencana alam tanah longsor di Kelurahan Takari, Kecamatan Takari, Kabupaten Kupang, NTT masih menyisakan masalah bagi warga. Bencana tanah longsor yang memutus jalan trans Timor ini terjadi sekira pukul 20.00 Wita pada Jumat ), 17 Februari 2023 lalu.
Akibat longsoran ini, arus transportasi dari Kota Kupang ke arah timur, yakni ke Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Timor Tengah Utara (TTU), Belu, Malaka, bahkan ke negara Timor Leste lumpuh total.
Ratusan aparat keamanan disiagakan di lokasi bencana alam tanah longsor di Kecamatan Takari Kabupaten Kupang. Polisi membangun dua pos jaga di lokasi tersebut. Terdapat 120 personel yang berjaga di lokasi bencana untuk pengaturan lalulintas dan juga menjaga keamanan. (HT)
