Suara-ntt.com, Kupang-Tensi politik Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) terus bergulir, konsolidasi untuk koalisi pun terus dilakukan para kandidat.
Namun dari sekian bakal calon baru beberapa nama yang sudah secara mengumumkan diri untuk berpasangan dalam pesta demokrasi 5 tahunan itu.
Sedangkan beberapa bakal calon lainnya masih meraba-raba karena belum ada partai politik yang mengeluarkan surat keputusan (SK) untuk mereka.
Dengan melihat pergerakan yang masif para kandidat selama ini, dan juga rekam jejak kekuatan basis massa dalam pemilihan legislatif pada bulan Februari 2024 lalu, jika direstui parpol untuk mengusung pasangan Melki Laka Lena-Jane Natalia Suryanto di Pilgub NTT maka berpotensi menang.
Pengamat Politik Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang, Lasarus Jemahat menyebut nama Melki Laka Lena dan Jane Natalia Suryanto berpeluang besar memenangkan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTT, jika keduanya berpasangan.
Dikatakan selain figur yang kuat, partai pendukung atau pengusung menjadi vital untuk bisa memenangkan pilkada NTT 2024 dan hal tersebut sudah dimiliki Melki Laka Lena dan Jane Natalia Suryanto.
“Kalau baca dari kondisi partai pendukung, peluangnya sangat besar,” ujarnya Lasarus Jehamat pada Jumat 28 Juni 2024.
Diketahui, Golkar memiliki bekal 9 kursi DPRD Provinsi NTT sementara PSI yang dipastikan akan mendukung Jane Natalia Suryanto memiliki 6 kursi DPRD Provinsi NTT dari hasil Pileg 2024.
Menurut Lasarus Jehamat, secara elektoral kedua figur juga kuat dengan mengantongi suara yang tinggi di Pileg 2024.
“Secara politis, yang mesti dibaca itu kan peta electoral mereka dua. Dari sisi ini, dua-duanya hebat. Punya suara yang tinggi mereka dua kemarin,” ujarnya.
Jane Natalia Suryanto meski tak meraih kursi DPR RI dari Dapil II NTT pada Pileg 14 Februari 2024, dirinya berhasil mengantongi 46.055 suara. Sedangkan Melki Laka Lena berhasil mendapat perolehan 95.138 suara.
Lebih lanjut, Lasarus mengatakan, dari perspektif sosiokultural, figur Melki Laka Lena dan Jane Natalia Suryanto mewakili dua kelompok besar di NTT, yakni Timor dan Flores.
“Meski untuk yang ini harus ditelusuri berulang kali, tapi bagi saya keduanya memiliki potensi besar memenangkan Pilgub,” pungkasnya. ***
