Suara-ntt.com, Equador-Pada tahun 2020 ini Provinsi NTT mewakili Indonesia dalam Parade Mobil hias dengan menampilkan Patung Komodo dan Alat Musik Sasando di Quito Equador pada even festival bunga. Untuk diketahui Tahun 2019 lalu Tari Topeng Ireng dari Kabupaten Boyolali Indonesia dipilih menjadi tarian pembuka dan dilanjutkan dengan penampilan Balawan serta Batuan Ethnic Fushion pada acara tersebut.
Dalam even itu sejumlah penari asal NTT khususnya dari Sanggara Ori Angu Sumba Timur dengan pakaian tenun khas NTT menampilkan kebolehannya yang memukau negara-negara peserta festival dan ribuan masyarakat di Quito Equador.
Melalui pesan WhatsApp Wakil Gubernur NTT, Joseph A. Nae Soi mengatakan, Equador dan Provinsi NTT-Indonesia sama-sama dianugerahi dua Taman Nasional yang indah dan mempesona bahkan ajaib.
“Equador memiliki Taman Nasional Galapagos yang terkenal di dunia dengan Penyu Raksasanya beserta keseluruhan ekosistemnya yang terkontrol dengan sangat bagus. Sedangkan Indonesia khususnya Provinsi NTT memiliki Taman Nasional Komodo (TNK) di Kabupaten Manggarai Barat – Labuan Bajo yang sangat eksotik; mempesona dunia dengan Biawak Purba (Varanus Komodoensis) dengan ekosistemnya yang sangat indah dan menjadi salah satu dari tujuh keajaiban di dunia,” kata Wagub Nae Soi ketika melakukan kunjungan kerja di Quito Equador beberapa waktu lalu
Dikatakan, dengan adanya kunjungan tersebut maka kedua pemerintah bisa bekerja sama untuk saling membagi pengalaman dan pengetahuan didalam mengelola Taman Nasional yang populer secara mondial.
Secara geografi, Equador terbagi atas wilayah Lautan Pasifik yakni : La Costa, di sepanjang pantai. La Sierra di mana Sierra berarti gergaji, merupakan kawasan pegunungan termasuk Pegunungan Andes. El Oriente (berarti timur) meliputi Hutan-hutan Amazon di timur, mempunyai 5% penduduk Ekuador dan Kepulauan Galapagos seluas 1000 kilometer persegi terletak di barat, dalam Lautan Pasifik. Ibu kota Equador Quito terletak di wilayah Sierra. Kota terbesar ialah Guayaquil yang terletak di Guayas dalam pantai Cotopaxi.
Wakil Gubernur NTT, Josef A. Nae Soi mengungkapkan kegembiraannya saat tiba di Quito Equador. Didampingi istri, Wagub Nae Soi diterima Duta Besar RI untuk Equador, Diennaryati Tjokrosuprihatono dan dijamu makan malam oleh Pemerintah setempat di Le Parc. Ikut hadir Mr. Gabriel Sommerfield (Charles Darwin Foundation), Amb Laura Donoso (Undersecretary for Asia, Africa and Oceania Kementerian Equador), Alfredo Carrasco Valdivieso (CDF Foundation) and Pamela seorang aktovis dan pegiat lingkungan.
“Terima kasih untuk jamuannya. Kami hadir tidak saja untuk mengambil bagian di acara Festival Bunga tetapi kami ingin bekerja sama dan saling membagi pengalaman dalam mengurus taman nasional,” ucap Wagub Nae Soi dari Quito Equador 1Februari 2020 pukul 19.00 atau Pukul 07.00 WITA 19 Februari 2020 waktu Kupang. Ada perbedaan waktu 12 jam antara Equador dan Indonesia khususnya Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
(Hiro Tuames/ Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTT)