Suara-ntt.com, Kupang-Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Filmon Loasana mendukung pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang periode 2024-2029, dr. Christian Widodo-Serena Francis (Paket Kitong CS’an) di pemilihan umum kepala daerah (pilkada) Kota Kupang 2024.
Filmon menanggapi kritikan salah satu pasangan calon Wali Kota Kupang dalam debat publik perdana yang digelar di Hotel Aston Kupang pada Sabtu, 19 Oktober 2024 lalu.
Dalam debat tersebut, salah satu pasangan calon menyatakan bahwa kapal KM. Dhrama Kartika dan KM. Dharma Rucitra VIII tidak berdampak signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Kupang.
Menurut Filmon, pernyataan tersebut sangat keliru. Ia menekankan bahwa arus lintas transportasi laut dan udara sangat penting bagi pertumbuhan ekonomi kota. “Jika selama satu minggu tidak ada transportasi, bagaimana komoditas dan potensi kita bisa diekspos? Perputaran ekonomi sangat bergantung pada kelancaran transportasi,” tegas Filmon yang juga Ketua Bidang 10 HIPMI NTT ini.
Sebagai seorang pengusaha, Filmon juga menyatakan kekecewaannya terhadap mantan Wali Kota dan Pejabat yang menjabat sebelumnya, karena tidak membahas kendala perizinan dalam pembangunan properti yang menjadi salah satu penyumbang utama PAD.
“Proses perizinan Persetujuan Gedung Bangunan (PBG) terhambat, sementara ini adalah salah satu penyumbang besar PAD Kota Kupang. Mantan pejabat tidak membahas solusi terhadap hal ini dalam debat,” ujar Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kota Kupang ini.
Filmon menambahkan bahwa realisasi target PAD dari PBG pada tahun 2022 hanya mencapai Rp 800 juta dari target Rp 12 miliar. Menurutnya, persoalan perizinan ini harus segera dibenahi untuk meningkatkan PAD di masa depan.***
