Site icon Suara NTT

Penjabat Wali Kota Kupang Dukung Polri Wujudkan Pemilu Damai

Suara-ntt.com, Kupang-Penjabat Wali Kota Kupang, Fahrensy Priestley Funay memberikan dukungan penuh kepada Polisi Republik Indonesia untuk mewujudkan pelaksanaan pemilu dan pemilukada tahun 2024 yang aman dan damai.

Dukungan tersebut disampaikannya usai membacakan amanat Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia, Jenderal Listyo Sigit Prabowo pada Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata Turangga 2023-2024, di Lapangan Upacara Mapolresta Kupang Kota pada Selasa, 18 Oktober 2023.

Hadir dalam apel tersebut Dandim 1604 Kupang, Ketua DPRD Kota Kupang, Wakil Ketua DPRD Kota Kupang, Kajari Kota Kupang, Ketua Pengadilan Negeri Kupang, Dandempom AD, Dandempom AL, Dandempom AU, Kasdim Kodim 1604, Danyon 743, Ketua KPU Kota Kupang, Ketua Bawaslu Kota Kupang serta para pimpinan Ketua Partai Politik. Turut mendampingi Pj. Wali Kota dalam apel tersebut Kasat Pol PP Kota Kupang dan Kepala Dinas Perhubungan Kota Kupang.

Dalam amanat Kapolri yang dibacakannya, Penjabat Wali Kota Kupang, Faren Funay menyampaikan Apel Gelar Pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarana prasarana Operasi Mantap Brata 2023-2024, sehingga pemilu 2024 diharapkan dapat terselenggara dengan aman dan lancar, yang menjadi bukti kematangan demokrasi Indonesia sekaligus menjadi titik penentuan masa depan bangsa.

Sebagaimana penyampaian Presiden Joko Widodo bahwa tahun 2024 adalah momen politik yang sangat penting, karena akan diselenggarakan pesta demokrasi terbesar secara serentak. Melihat pentingnya hal tersebut, maka seluruh komponen bangsa tentunya harus berpartisipasi penuh guna menyukseskan Pemilu 2024. Untuk mengamankan Pemilu 2024 maka Polri didukung TNI, kementrian/lembaga, instansi terkait dan mitra kamtibmas lainnya menggelar Operasi Mantap Brata tahun 2023-2024. Operasi ini dilaksanakan selama 222 hari sejak 19 Oktober 2023 sampai dengan 20 Oktober 2024 yang diikuti oleh 261.695 personel di seluruh Indonesia guna mengamankan seluruh tahapan pemilu.

Kapolri juga menekankan beberapa hal yang perlu dipedomani oleh para anggotanya, mulai dari meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, kesiapan perlengkapan pribadi, sarana prasarana dan fasilitas penunjang lainnya, pengamanan dengan penuh rasa tanggung jawab, humanis dan profesional sesuai SOP dengan menerapkan buddy system guna menjamin keselamatan personel.

Pimpinan di setiap tingkatan diminta untuk terjun langsung ke lapangan melakukan pengawasan melekat kepada anggotanya masing-masing, melakukan pengaturan jadwal pengamanan sehingga kesehatan personel selalu dalam kondisi yang prima, komunikasi publik dan upaya cooling system agar masyarakat berpartisipasi penuh dalam mendukung penyelenggaraan pemilu 2024 dan terhindar dari polarisasi, meningkatkan sinergitas dan soliditas antar seluruh personel pengamanan maupun stakeholder terkait, demi mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.

Pada kesempatan yang sama Penjabat Wali Kota juga menambahkan imbauannya kepada seluruh elemen masyarakat dan stakeholder terkait di Kota Kupang, untuk berpartisipasi aktif terlibat dalam pembentukan masa depan bangsa ini dengan bertanggung jawab mendukung Polri menjaga keamanan dan ketertiban, menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi, mengekspresikan pendapat secara damai dan menjauhkan segala bentuk tindakan yang merugikan kepentingan bersama, serta memastikan keharmonisan tetap terjaga.

Kapolresta Kupang Kota, Kombespol Rishian Krisna Budhiaswanto menjelaskan, Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata Turangga mereka gagas sebagai upaya mewujudkan pelaksanaan rangkaian kegiatan pemilu yang aman dan damai.

Menurutnya hal ini harus menjadi perhatian dan kepedulian dari semua stakeholder tidak hanya dari Kepolisian tetapi juga dari TNI dan stakeholder lainnya serta para peserta pemilu. Usai apel gelar pasukan dilanjutkan dengan deklarasi damai untuk pemilu dan pemilukada 2024, serta pemusnahan operasi pekat dan showforce atau konvoi patroli skala besar. (PKP_enj)

Exit mobile version