Suara-ntt.com, Kupang-Dalam upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-53 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) tingkat Kota Kupang, Penjabat Wali Kota Kupang, Linus Lusi, memberikan penghargaan Satya Lencana Karya Satya kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) berprestasi. Acara yang berlangsung di lapangan upacara Kantor Wali Kota Kupang pada Jumat (29/11/2024) ini, dihadiri Sekretaris Daerah Kota Kupang, Fahrensy Priestley Funay, beserta jajaran pimpinan perangkat daerah, camat, lurah, ASN, PTT, serta insan media.
Penghargaan Satya Lencana Karya Satya diserahkan kepada ASN dengan masa pengabdian berbeda: Bernadinus Mere (30 tahun), Penina Naomi A. Lauata (20 tahun), dan Ronald Adiwijaya (10 tahun). Selain itu, santunan diberikan kepada ahli waris ASN yang wafat atau mengalami cacat tetap, seperti keluarga almarhum Nelson Ndaomanu dan Paulus Masang.
Tak hanya itu, penghargaan juga diberikan kepada 10 kelurahan dengan penyelenggaraan acara budaya terbaik. Di antaranya adalah Kelurahan Naikoten 1, Nefonaek, Oesapa Barat, dan Penkase Oeleta. Prestasi ini menunjukkan komitmen pemerintah Kota Kupang dalam mempromosikan nilai-nilai budaya sebagai aset pembangunan.
Reformasi Birokrasi dan Program Nasional
Dalam sambutannya, Linus Lusi mengutip arahan Ketua Umum Dewan Korpri Nasional, menegaskan pentingnya HUT Korpri sebagai momentum untuk mendorong reformasi birokrasi yang berkelanjutan. Ia menyatakan, reformasi ini merupakan bagian dari mendukung Program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, yang berorientasi pada pembangunan Indonesia yang lebih maju dan sejahtera.
Mengusung tema “Korpri untuk Indonesia”, ia menyebut Korpri sebagai garda terdepan pelaksanaan pemerintahan. “Korpri harus menjadi organisasi tunggal yang menaungi ASN, memperkuat jiwa korps, serta menjadi penggerak utama kesejahteraan rakyat dan pembangunan nasional,” ujarnya.
Linus Lusi juga mendorong pengurus Korpri di semua tingkatan untuk lebih aktif memberikan perlindungan hukum dan kesejahteraan bagi anggotanya. Ia menyoroti perlunya solusi atas kurang optimalnya perlindungan hukum dan pengembangan karir ASN, terutama dalam menghadapi dinamika birokrasi.
Pesan untuk Pilkada Serentak
Menjelang Pilkada Serentak pada 27 November 2024, Penjabat Wali Kota berharap proses demokrasi ini tidak memicu gejolak birokrasi yang merugikan. “Semoga Pilkada kali ini menjadi awal pengembangan karir ASN, bukan tsunami birokrasi seperti yang terjadi sebelumnya,” imbuhnya.
Ia juga mengapresiasi dedikasi ASN dan PTT yang berkontribusi memastikan Pilkada berjalan lancar, aman, dan tertib. “Kerja sama dan komitmen semua pihak menjadi kunci keberhasilan proses demokrasi ini,” tambahnya.
Penutup dengan Harapan untuk Kemajuan
Acara diakhiri dengan seruan agar semangat kebersamaan Korpri terus dijaga demi mendukung kemajuan Kota Kupang dan Indonesia. “Dengan semangat Korpri, mari kita songsong Indonesia yang lebih baik,” pungkas Linus Lusi.
Peringatan HUT Korpri ke-53 ini menjadi pengingat akan pentingnya dedikasi ASN dalam mendukung pembangunan nasional sekaligus refleksi atas peran Korpri sebagai motor penggerak reformasi birokrasi. ***
