Suara-ntt.com, Labuan Bajo-Kepala Kejaksaan Tinggi Nusa Tenggara Timur (Kajati NTT), Zet Tadung Allo mengakhiri sejumlah rangkaian kunjungan kerja (kunker) ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Manggarai Barat pada Jumat, 20 September 2024.
Kunjungan tersebut merupakan bagian dari program 100 hari kerja Kajati yang bertujuan untuk memantau langsung kinerja jajaran di daerah sekaligus berinteraksi langsung dengan pegawai.
Turut mendampingi Kajati NTT dalam kunjungan ini adalah Asisten Perdata dan Tata Usaha Negara, Jaja Raharja, dan Asisten Pidana Militer, Sutarto Wilson. Rombongan diterima dengan baik oleh Kepala Kejaksaan Negeri Manggarai Barat, Sarta bersama unsur Forkopimda Kabupaten Manggarai Barat serta seluruh pegawai Kejari Manggarai Barat.
Kegiatan dimulai dengan senam pagi bersama yang diikuti oleh seluruh unsur Forkopimda Kabupaten Manggarai Barat dan jajaran Kejari Manggarai Barat.
Acara ini dilanjutkan dengan ramah tamah antara Kajati NTT, Forkopimda, dan seluruh pegawai Kejari Manggarai Barat, menciptakan suasana yang penuh keakraban dan semangat kekompakan.
Kepala Kejaksaan Negeri Manggarai Barat, Sarta menyampaikan terima kasih atas kunjungan Kajati NTT. “Kami merasa bangga dan terhormat atas kehadiran Bapak Kajati. Kami juga memohon maaf jika ada kekurangan dalam penyambutan ini dan berharap arahan Bapak dapat meningkatkan kinerja kami ke depannya,” ujar Sarta.
Selanjutnya, Kajati NTT memimpin rapat koordinasi internal bersama jajaran Kejari Manggarai Barat, dengan fokus utama pada optimalisasi kinerja, khususnya di bidang Tindak Pidana Khusus.
Kajati menekankan pentingnya menjaga kepercayaan publik, dengan tidak melakukan hal-hal yang dapat mencoreng nama institusi. Kajati juga menegaskan pesan Jaksa Agung, Burhanudin, agar setiap jaksa selalu menjaga integritas, martabat, dan profesionalisme dalam menjalankan tugas.
Dalam rapat tersebut, Kajati NTT menggarisbawahi empat sasaran strategis untuk meningkatkan kinerja Kejari Manggarai Barat:
Peningkatan akuntabilitas dan integritas dalam pelaksanaan tugas.
Pencegahan tindak pidana korupsi melalui program-program preventif.
Efektivitas penyelesaian perkara tindak pidana umum dan khusus.
Optimalisasi pemulihan aset dan pengembalian kerugian negara untuk mendukung pembangunan berkelanjutan.
Sebagai bagian dari pencegahan tindak pidana dan pembenahan karakter generasi muda, Kajati NTT mendorong pelaksanaan program Jaksa Masuk Sekolah.
Dalam program ini, jaksa akan hadir setiap hari Senin sebagai Inspektur Upacara di sekolah-sekolah untuk memberikan penyuluhan hukum dan memperkenalkan 9 Nilai Integritas yang bertujuan membangun generasi muda berintegritas dan anti-korupsi.
Kajati NTT menutup kunjungan kerja ini dengan memberikan apresiasi kepada Kejari Manggarai Barat atas kinerja dan kontribusinya.
“Saya berharap Kejari Manggarai Barat terus meningkatkan kinerjanya dalam mewujudkan pelayanan hukum yang efektif, profesional, dan berkeadilan,” ujar Zet Tadung Allo.
Kunjungan kerja ini menjadi bagian dari upaya Kejaksaan Tinggi NTT untuk terus mendukung peningkatan kinerja seluruh jajaran di bawahnya, guna mewujudkan kejaksaan yang semakin kredibel dan dapat dipercaya masyarakat. ***
