Satgas Pangan Kota Kupang Bakal Tindak Tegas Distributor yang Timbun Beras

oleh -131 Dilihat

Suara-ntt.com, Kupang-Sudah beberapa hari terakhir ini, harga beras melonjak tinggi dari sebelumnya berkisar Rp 9.500 hingga Rp 11.000 per kilogram. Namun kini harganya sudah naik menjadi Rp 13.000 hingga Rp 14.000 per kilogram.

Hal itu dialami sendiri oleh seorang pekerja media atas nama Petrus Bere ketika ingin membeli beras premium di Pasar Inpres Naikoten Kota Kupang.

Petrus Bere menyampaikan hal itu kepada Penjabat Wali Kota Kupang, George M. Hadjoh dalam kegiatan Media Gathering Pemerintah Kota Kupang bersama Insan Media di aula Rumah Jabatan Wali Kota Kupang pada Selasa, 28 Pebruari 2023 sore.

Mendengar informasi tersebut, Penjabat Wali Kota Kupang George M. Hadjoh mengatakan, pihaknya akan meneruskan informasi ini ke Bulog untuk menanyakan hal itu. Karena Bulog sendiri katakan stock beras masih aman untuk tiga bulan ke depan.

“Informasi ini kita akan teruskan ke Bulog. Karena mereka katakan stock beras kita masih aman untuk tiga bulan ke depan,” ungkapnya.

Dikatakan, andai kata ada permainan dari distributor dimana mereka menimbun beras maka akan ditindaklanjuti oleh satgas pangan yang didalam kepengurusan ada TNI/Polri. Namun Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) akan tindaklanjuti hal itu.

Dalam kesempatan itu juga dia meminta Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Kupang untuk menjalin kerjasama dengan semua media yang ada.

“Saya sudah minta Dinas Kominfo untuk lakukan kerjasama dengan semua media. Karena tidak ada media A dan media dan semuanya,”bebernya. (Hiro Tuames)