Suara-ntt.com, Kupang-Bakal calon (balon) Wali Kota Kupang periode 2024-2029, Serena Francies lagi memperjuangkan 4.500 kuota beasiswa aspirasi dari Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) untuk SD, SMP dan SMA di Kota Kupang tahun 2024.
Serena mengatakan, dengan adanya beasiswa aspirasi Fraksi Partai Gerindra DPR RI tersebut menunjukkan bahwa pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo-Serena Francies memiliki akses dan tegak lurus ke pusat.
“Dan beasiswa ini merupakan beasiswa aspirasi Fraksi Partai Gerindra DPR RI. Ini menunjukkan bahwa partai Gerindra mempunyai jaringan di pusat dimana pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo dan Serena Francies yang memiliki akses dan tegak lurus ke pusat. Dan aspirasi sangat menyentuh sampai ke Kota Kupang,”kata Serena kepada wartawan di sela-sela pengobatan gratis pada Selasa, 17 September 2024 sore
Dikatakan, dirinya bersama pemilik sekaligus pendiri Sekolah Tunas Bangsa Kupang, Melsiana Pellokila memperjuangkan beasiswa tersebut. Selain itu juga ada bantuan meteran listrik bagi masyarakat dimana sementara dalam proses pendataan dan semuanya gratis.
Sementara itu, Pemilik dan Pendiri Sekolah Tunas Bangsa Kupang, Melsiana Pellokila mengaku bahwa dirinya sebagai salah satu pejuang pendidikan di NTT. Buktinya telah mendirikan Sekolah Tunas Bangsa Kupang selama 28 tahun dari TK hingga SMA.
“Saya mendirikan Sekolah Tunas Bangsa selama 28 tahun lalu dari TK hingga SMA. Dan sekolah ini sangat berprestasi. Pada bulan lalu (Agustus 2024) dari NTT ada dua sekolah yang dinyatakan lulus sebagai remaja parlemen yakni Sekolah Tunas Bangsa dan SMA Negeri 3 Kupang,” kata Ketua Gerakan Kristiani Indonesia Raya (Gekira) Provinsi NTT ini.
“Saya melihat mereka adalah generasi pemimpin masa depan sehingga perlu mendapat perhatian. Saya juga meminta kepada Kaka Serena untuk memberikan bantuan beasiswa kepada kami di Sekolah Tunas Bangsa. Dimana beasiswa sementara diproses,”tambahnya.
Dia merincikan jumlah keseluruhan siswa TK hingga SMA di sekolah tersebut sebanyak 500-an orang. Namun yang mendapatkan bantuan hanya siswa SD sampai SMA dan itu sekitar 300-an orang.
Ia menambahkan bahwa Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang diusia ke-58 tahun dirinya mendapat penghargaan sebagai alumni terbaik yang mengembangkan dunia pendidikan di NTT. ***
