Tahun 2023, Pemkot Kupang Bakal Buat Acara Festival untuk semua Hari Raya Keagamaan

oleh -303 Dilihat

Suara-ntt.com, Kupang-Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang tahun depan (2023, red) bakal membuat acara festival untuk semua hari raya keagamaan seperti yang dilakukan  pada tahun ini yakni memajang puluhan pohon Natal di sepanjang jalan El Tari.

“Tahun depan (2023) akan lakukan yang sama untuk semua hari raya keagamaan di Kota Kupang. Hal itu akan kita wujudkan Kota Kupang menjadi kota toleransi terhebat. Dan saya yakin masyarakat Kota Kupang memiliki kepedulian yang tinggi sehingga harapan-harapan tersebut bisa tercapai. Hal ini dibuktikan dengan adanya kampung kerukunan di Kota Kupang yang membuat daerah lain datang untuk melakukan studi banding terkait toleransi di Kota Kupang,”kata Penjabat Wali Kota Kupang, George M. Hadjoh saat menghadiri sekaligus membuka festival Pohon Natal dengan tema Kerukunan dan Toleransi Semarak Natal dan Tahun Baru 2022-2023 di sepanjang jalan utama El Tari Kupang yang dirangkaikan dalam acara yang bertajuk  ‘Thanksgiving Celebration’  di depan Rumah Jabatan Gubernur NTT pada Sabtu, 17 Desember 2022.

George mengatakan, ide Festival Pohon Natal ini merupakan kolaborasi antara Pemerintah Kota Kupang melalui Badan Kesbangpol dan Ikatan Alumni SMA Negeri I Kupang yang diketuai Kapolda NTT,  Irjen. Pol. Johanis Asadoma.

Festival tersebut melibatkan sejumlah pihak baik dari FKUB, gereja, perbankan, paguyuban hingga organisasi lintas agama yang ada di Kota Kupang,

Dalam sambutannya dia menyampaikan kegiatan ini merupakan tekad bersama antara pemerintah dan seluruh unsur lapisan masyarakat untuk berkolaborasi dalam rangka memeriahkan dan menyongsong hari raya Natal dan Tahun Baru di Kota Kupang.

Menurutnya dengan kerja berkolaborasi dapat mewujudkan Kota Kupang menjadi kota yang maju ke depannya.

Ada beberapa hal yang diutarakan Penjabat Wali Kota demi kemajuan Kota Kupang, antara lain adalah masyarakat harus memiliki kecerdasan, karena dengan kecerdasan maka akan menghasilkan karya-karya yang memiliki nilai berharga, baik bagi Tuhan maupun sesama. Rasa kepedulian juga sangat penting di dalam hidup bermasyarakat di Kota Kupang yang beraneka ragam suku, agama maupun budaya namun mampu mewujudkan kota dengan indeks toleransi yang sangat baik di Indonesia.

Selanjutnya George menekankan bahwa pentingnya memiliki keberanian dan semangat pantang menyerah, karena Tuhan telah memberikan kemampuan untuk berusaha dan berupaya. Selain itu membangun jaringan kerja sama juga diperlukan untuk saling berkolaborasi menuju kesuksesan yang lebih besar.

“Apresiasi diberikan kepada panitia penyelenggara yang dalam kurun waktu delapan hari mampu mempersiapkan segala hal sehingga even ini dapat terlaksana. Ini membuktikan kalau kita bisa, yang merasa tidak bisa adalah orang-orang yang tidak memiliki pengharapan,”ungkapnya.

Dalam kesempatan itu Penjabat Wali Kota tak henti-hentinya menggelorakan masyarakat untuk menjadikan Kota Kupang menjadi kota terbersih dan bebas sampah plastik. Ajakan kepada seluruh ASN dan semua lapisan masyarakat untuk bahu membahu menjaga kebersihan dan turut serta membersihkan lingkungan demi terwujudnya Kota Kupang kota bersih di Indonesia.

Ketua Panitia sekaligus Kepala Badan Kesbangpol Kota Kupang, Noce Nus Loa menyampaikan bahwa ide-ide pemasangan Pohon Natal ini berawal dari kerinduan Penjabat Wali Kota Kupang menghidupkan Kota Kupang yang memiliki indeks toleransi yang baik dalam menyongsong hari raya Natal dan Tahun Baru. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut pertemuan pada tanggal 7 Desember 2022 bersama FKUB Kota Kupang, Gereja, Perbankan dan Paguyuban yang ada di Kota Kupang dan ternyata mendapat respons dan sambutan yang baik.

Dimana setiap instansi/lembaga yang berpartisipasi menyiapkan 1 artifisial pohon Natal pada titik tiang Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) Pemkot Kupang di sepanjang jalan El Tari ruas jalan depan Gedung Kantor Gubernur NTT hingga depan tugu/patung HKSN. Festival Pohon Natal ini akan berlangsung sejak dibuka tanggal 17 Desember 2022 hingga Tahun Baru nanti. Acara diisi dengan tari-tarian adat, pujian rohani, pelepasan balon udara dan penyalaan kembang api.

Turut hadir Wakapolda NTT, Brigjen Pol. Heri Sulistianto, pimpinan Forkopimda Kota Kupang, Ketua Majelis Jemaat GMIT Anugerah, Pdt. Antoneta Manobe, Pimpinan/perwakilan perbankan di Kota Kupang, Ketua FKUB Kota Kupang, Pdt. Jeky Latuperissa, para Tokoh Lintas Agama di Kota Kupang, Ketua HIPMI Kota Kupang, Yusak Benu, para Pimpinan Paguyuban Etnis di Kota Kupang, Ketua Harian Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Kupang, para Pimpinan Perangkat Daerah Lingkup Kota Kupang, para Camat dan Lurah serta Partisipan pembuat replika Pohon Natal. (PKP_chr/ht)