Site icon Suara NTT

Tingkatkan Imunitas Tubuh Hadapi Corona Virus

Suara-ntt.com, Kupang-Masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT) diminta untuk tingkatkan imunitas tubuh dalam menghadapi pandemi corona virus atau covid-19. Selain itu tentu memperhatikan protokol kesehatan yang diajurkan oleh pemerintah.

“Penting sekali daya tahan tubuh masyarakat harus dibangun. Daya tahan tubuh nomor satu. Pakai masker itu perlu untuk pencegahan, tapi nomor satu adalah meningkatkan imunitas tubuh manusia. Karena itu saya selalu ajak untuk makan kelor, pohon yang bergizi tinggi untuk tingkatkan imunitas tubuh. Kita di NTT juga punya banyak herbal yang bisa tingkatkan imunitas tubuh,” kata Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) dalam sambutannya ketika kunjungan kerja (kunker) di Kota Kupang, Rabu (30/9/2020).

Gubernur Viktor mengatakan, langkah pertama sebelum kampanye protokol kesehatan adalah meningkatkan imunitas kesehatan. Kemudian berolahraga secara teratur dan berjalan dibawah panas terik matahari.

“Kita siapkan jaringan pengamanan sosial dengan baik untuk bangun imun tubuh masyarakat. Kalau kita bermasker dan imun tubuh kita baik, pasti kita bisa lawan virus mematikan ini,”ungkapnya.

Pada kesempatan itu dia meminta kepada masyarakat untuk tidak boleh takut berlebihan dengan adanya kecenderungan peningkatan dan penyebaran covid-19. Karena ketakutan seperti ini justru bisa membuat imunitas tubuh menurun.

Saat ini kata dia Pemerintah Provinsi NTT terus berupaya keras untuk mengatasi penyebaran covid ini.

“Pemimpin harus berada di garda terdepan untuk membangun optimisme. Saya berterima kasih kepada para dokter dan pemimpin rumah sakit yang telah bekerja luar biasa. Bagi mereka yang sakit karena covid-19 kita obati. Sementara bagi orang tanpa gejala atau OTG kalau bisa isolasi mandiri di rumah,” pungkasnya.

Untuk diketahui bahwa Gubernur VBL, pada Selasa (29/9/2020), dirinya telah melakukan swab dan hasilnya dinyatakan negatif.

“Kemarin, dokter yang lakukan pemeriksaan dan informasikan bahwa pak gubernur hasil swabnya negatif,”bebernya. (HT/Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTT)

 

Exit mobile version