Site icon Suara NTT

Tokoh Masyarakat Penfui Sebut Christian Widodo Sebagai Seorang Dokter yang Punya Hati Dermawan

Oplus_0

Keterangan Foto: Tomas Penfui Antonius Bria. (Foto Hiro Tuames)

Suara-ntt.com, Kupang-Seorang Tokoh Masyarakat (Tomas) Kelurahan Penfui, Kecamatan Maulafa Kota Kupang, Antonius Bria menyebut Christian Widodo sebagai seorang dokter yang mempunyai hati dermawan.

“Pak Chris Widodo itu seorang dokter yang punya hati dermawan karena berguna untuk dirinya sendiri dan bagi masyarakat di Kota Kupang,”sebut Anton Bria kepada wartawan di sela-sela pengobatan gratis yang digelar oleh dr. Christian Widodo bersama tim di Nasipanaf Kelurahan Penfui pada Sabtu, 20 Juli 2024.

Anton mengaku mengenal baik keluarga dr. Christian Widodo karena dulu dirinya bersama bapak Theodorus Widodo kerja sama-sama.

“Kita kenal baik Pak Theo Widodo karena dulu dia kerja sebagai kontraktor dan saya sebagai konsultan,”ungkap Mantan Ketua Rukun Tetangga (RT) 30/RW 13 Kelurahan Penfui Kota Kupang ini.

Dia mengatakan, kegiatan pengobatan gratis ini sebagai bentuk kepedulian dan membantu sesama. “Apalagi kita disini rata-rata penghasilan masyarakat dibawah standar karena kebanyakan matapencaharian mereka adalah bertani,”ucapnya.

Dikatakan, dengan adanya kegiatan pengobatan gratis seperti ini masyarakat di sekitar Nasipanaf (Penfui) bisa terbantu dan bila perlu dilanjutkan ke depan karena permintaan begitu besar.

“Kita minta agar kegiatan pengobatan gratis seperti ini tidak hanya hari ini saja bila perlu dilanjutkan ke depan karena permintaan masyarakat begitu besar,”kata mantan Ketua RT tiga periode ini.

Seperti yang disaksikan media ini selain kegiatan pengobatan gratis, dr. Chris bersama tim juga membagikan kacamata plus dan masker bagi masyarakat yang telah selesai berobat.

Oplus_0

Sementara itu bakal calon (balon) Wali Kota Kupang periode 2024-2029, dr. Christian Widodo mengatakan, pelayanan pengobatan gratis kepada masyarakat sudah dijalankan selama 8 (delapan) tahun jauh sebelum terpilih menjadi anggota DPRD Provinsi NTT tahun 2019 lalu.

Dikatakan, selama ini bersama tim keliling Kota Kupang untuk memberikan pelayanan pengobatan gratis kepada masyarakat.

“Dan ini kita rutin keliling Kota Kupang dalam seminggu bisa lima kali di enam kecamatan,”kata Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Provinsi NTT ini.

Dia menyebut pelayanan pengobatan gratis itu menembus ruang dan waktu sehingga siapapun boleh datang berobat. “Kita berikan pengobatan ini kepada siapapun entah itu dia warga Kota Kupang, Kabupaten Kupang ataupun Kabupaten Belu. Bahkan anak kecil juga kita berikan pelayanan,”ungkap anggota DPRD Provinsi NTT ini.

Untuk diketahui masyarakat yang mengikuti kegiatan pengobatan gratis bukan hanya dari Kelurahan Penfui tetapi juga Desa Baumata Kecamatan Taebenu Kabupaten Kupang. ***

Exit mobile version