Suara-ntt.com, Kupang-Warga RT 34/RW 11 Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima Kota Kupang menyebut sosok seorang dr. Christian Widodo sangat sederhana membawa diri dengan baik dan membantu masyarakat kecil yang susah mendapatkan akses pelayanan kesehatan secara gratis.
Salah satu warga RT 34/RW 11 Kelurahan Oesapa, Agustinus Sonbalan mengatakan, dr. Chris Widodo membantu orang dengan tulus dan melayani dengan hati. Kemudian tidak melihat orang itu dari suku mana dan agama apa.
Agus Sonbalan menyampaikan terima kasih kepada dr. Christian Widodo dan tim atas pelayanan pengobatan gratis yang dilakukan hari ini.
“Dan ini sangat membantu kami masyarakat kecil. Selain dikasih obat kami juga mendapat kacamata baca gratis sehingga bisa digunakan untuk membaca Alkitab,”kata Agus disela-sela kegiatan pengobatan gratis pada Sabtu, 31 Agustus 2024 sore.
Dia mengaku pelayanan pengobatan gratis ini sangat mudah dan cepat karena tidak antrian seperti di Puskesmas ataupun rumah sakit.
“Saya melihat pak dokter ini orangnya baik bahkan tadi datang dia memberi salam dan menyapa kita semua termasuk anak-anak,”ungkapnya.
“Harapan ke depan agar kami rakyat kecil bisa diperhatikan seperti ini,”tambahnya.
Ia menambahkan selain melakukan pelayanan pengobatan gratis beliau juga memberi motivasi yang sangat berguna.
Sementara itu Calon Wali Kota Kupang periode 2024-2029, dr. Christian Widodo dalam kesempatan itu menyapa dan memberi salam kepada semua warga Oesapa yang hadir.
Chris Widodo tegaskan, dirinya hadir di tengah-tengah warga sebagai seorang dokter bukan anggota DPRD Provinsi NTT ataupun calon Wali Kota Kupang.
“Saya hadir di sini sebagai seorang dokter bukan anggota DPRD Provinsi NTT ataupun calon Wali Kota Kupang,”tegas Ketua DPW PSI Provinsi NTT ini.
Dia menyebut kegiatan pengobatan gratis yang dilakukan sebagai panggilan kemanusiaan.
“Kalau kita membantu orang dengan tulus pasti Tuhan tidak akan menutup mata karena ini pelayanan kemanusiaan,”ucapnya.
Dirinya bersama tim terus melakukan kegiatan pengobatan gratis bagi masyarakat Kota Kupang tanpa melihat ruang dan waktu.
Lebih lanjut kata dia, selama ini bersama tim keliling Kota Kupang untuk memberikan pelayanan pengobatan gratis kepada masyarakat.
“Dan ini kita rutin keliling Kota Kupang dalam seminggu bisa tiga sampai lima kali di enam kecamatan,”pungkasnya. ***
