Suara-ntt com, Kupang-Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin melalui Surat Keputusan Nomor KEP-IV-523/C/05/2024 tanggal 21 Mei 2024 dan KEP-IV-121/C/05/2024 tanggal 21 Mei 2024 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dari dan dalam Jabatan Struktural Pegawai Negeri Sipil Kejaksaan RI melakukan rotasi dan mutasi terhadap sejumlah pejabat di lingkungan Korps Adhyaksa.
Terpantau dalam Surat Keputusan tersebut terdapat 406 pejabat yang mendapat promosi dan dimutasi mulai dari Pejabat Eselon II, III hingga Eselon IV.
Dalam mutasi tersebut sejumlah Pejabat Kejaksaan di Wilayah NTT turut mendapat promosi jabatan.
Dalam Keputusan tersebut sejumlah Pejabat Kejaksaan pada Wilayah Nusa Tenggara Timur turut dimutasi yakni Riono Budi Santoso, S.H.,MA sebelumnya menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kejaksaan Tinggi (Kajati) NTT kini menjadi Wakil Kejaksaan (Wakajati) Jambi dan digantikan oleh Zet Tadung Allo,S.H.,M.H. yang sebelumnya menjabat Wakajati pada Kejaksaan Sulawesi Selatan menjadi Kepala Kejaksaan Tinggi NTT, sedangkan Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi NTT yang baru dijabat oleh M.Rahmat R,S.H.,M.H. yang sebelumnya menjabat Wakajati Papua Barat.
Selain itu, muncul beberapa nama yang tidak asing di wilayah NTTseperti Kajari TTU, Dr.Roberth Lambila,S.H.,M.H., mendapat promosi Jabatan menjadi Kepala Kejaksaan Negeri Karanganyar dan digantikan oleh Firman Setiawan, S.H.,M.H yang sebelumnya menjabat Koordinator di Kejati Kalteng; Henderina Malo, S.H.,M.H. yang sebelumnya menjabat sebagai Kajari Kolaka Utara menggantikan posisi Fatoni Hatam, S.H.,M.H. sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Sikka, sedangkan Fatoni Hatam sendiri melanjutkan Jenjang karirnya menjadi Kajari Nunukan.
Kemudian di Tingkat Kejaksaan Tinggi NTT terdapat 3 orang koordinator yang turut mendapat promosi jabatan yaitu Cony Sahetapy Angel, S.H.,M.H. sebagai Kajari Mimika; Deddy Herliyanto, S.H., M.H. menjabat sebagai Kajari Bone Bolango dan Sukma Djaya Negara sebagai Kajari Sungai Penuh.